SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) 5 pejabat Mabes Polri mendadak ditunda, Jumat (13/8) pagi ini. Diketahui penundaan ini karena Kapolri dipanggil rapat oleh Presiden SBY.

“Sertijab terpaksa ditunda karena Kapolri ada kegiatan rapat dengan Presiden,” kata Wakadivhumas Polri Kombes I Ktut Untung Yoga Ana di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jaksel.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Namun, pernyataan tersebut mentah-mentah dibantah pihak Istana. Juru bicara Presiden Julian Adrian Pasha memastikan tidak ada pertemuan SBY dengan Kapolri. SBY hanya memanggil sejumlah menteri untuk membahas persiapan pidato kenegaraan 16 Agustus.

“Tidak benar berita yang mengatakan Kapolri dipanggil Presiden. Dari pagi, Bapak Presiden di kantor Presiden. Tidak ada pertemuan dengan Kapolri,” Julian di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta Selatan, Jumat (13/8).

Julian juga membantah jika pertemuan SBY dengan Kapolri digelar di kediaman pribadi SBY, Cikeas, Bogor, Jawa Barat. “Tidak ada, dari mana sumbernya itu?” ujar Julian.

Lalu keterangan mana kah yang benar? Muncul dugaan Kapolri memang dipanggil Presiden karena ingin mengklarifikasi rekaman Ari Muladi-Ade Rahardja. Namun, Yoga belum bisa memastikan.

“Saya belum tahu (agenda),” jawab Yoga.

Beberapa hari ini, Kapolri memang sering dikritik keras oleh para aktivis anti korupsi dan sejumlah kelompok masyarakat.

Kapolri dinilai telah membohongi publik karena menyebutkan ada rekaman percakapan Ari-Ade, meski akhirnya ditegaskan oleh Kabareskrim Komjen Ito Sumardi bahwa Polri tidak memiliki rekaman melainkan Call Data Record (CDR).

dtc/nad

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya