SOLOPOS.COM - Jenderal Pol Sutarman (Kelik Taryono/JIBI/Bisnis)

Sutarman Kabareskrim Polri Komjen Pol

Kabareskrim Polri Komjen Pol Sutarman (Kelik-Taryono/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA — Kabareskrim Mabes Polri Komjen Sutarman menjadi calon tungal Kapolri yang diajukan pemerintah. Hal itu dibenarkan Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso terkait pengajuan calon kapolri baru.

Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500

Menurut Priyo, surat yang telah ditandangani langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah diterima Jumat (27/9/2013). Priyo mengakui bahwa nama calon Kapolri yang diajukan oleh Presiden adalah Komjen Pol. Sutarman.

“Dalam surat tersebut tercantum nama tunggal calon Kapolri yaitu Komjen Pol. Sutarman,”ujar Priyo yang dijumpai di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Jumat.

Priyo mengatakan, dengan diterimanya surat pengajuan calon Kapolri ini. DPR akan segera mengadakan rapat pimpinan dan menugaskan Komisi III untuk menjalan uji kelayakan dan kepatutan terhadap Komjen Pol. Sutarman.

Jika lolos uji kelayakan dan kepatutan dari Komisi III, maka Komjen Sutarman akan segera menjabat sebagai Kapolri untuk menggantikan Kapolri sebelumnya Jenderal Pol. Timur Pradopo yang telah memasuki masa pensiun.

Priyo menegaskan bahwa Kapolri yang baru memiliki sejumlah pekerjaan yang harus dituntaskan. Seperti kasus maraknya penyerangan terhadap anggota kepolisian, terorisme, bentrokan antar masyarakat.
Masalah keamanan memasuki masa politik menjelang pemilihan umum (pemilu) tahun 2014 mendatang juga dinilai penting.

“Kapolri harus bisa menjamin keamanan dan kelancaran menjelang dan selama proses pemilu berlangsung,” terangnya.

Priyo menilai keputusan Presiden mengajukan Komjen Pol. Sutarman sebagai calon Kapolri sangat tepat.
“Presiden SBY kali ini sangat mencermati betul keputusannya, saya sangat mendukung pengajuan Komjen Pol. Sutarman sebagai Kapolri,” paparnya.
Menurutnya, Komjen Pol. Sutarman memiliki track record dan prestasi yang baik di kepolisian.

Selain itu, Priyo juga tidak meragukan soal netralitas Komjen Pol. Sutarman terhadap politik. “Sepengetahuan saya, dia tidak pernah terindikasi atau main mata dengan bendera partai politik manapun,” ucap Priyo.

Sementara, Eva Kusuma Sundari anggota Komisi III fraksi PDI-Perjuangan mengharapkan agar Kapolri nanti dapat menciptakan pemilu yang adil dan aman, serta tidak berpihak kepada parpol tertentu seperti kejadian dalam pemilu tahun 2009 lalu.

Komjen Pol Sutarman menjabat sebagai Kabareskrim Mabes Polri sejak 6 Juli 2011 lalu, menggantikan Ito Sumardi yang memasuki masa pensiun.

Dia juga pernah menjabat sebagai ajudan mantan presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid dan sempat menjabat beberapa posisi di kepolisian hingga akhirnya diajukan sebagai calon Kapolri oleh Presiden SBY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya