SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kuala Lumpur — Sebuah kapal tanker dari Jepang diserang perompak di perairan Indonesia. Aksi perompakan meningkat tajam dalam 20 hari terakhir di laut perbatasan Indonesia, Malaysia dan Singapura itu.

Pusat pelaporan aksi perompakan dari International Maritim Bureau (IMB), menyebutkan kapal tanker itu tengah berlayar dari Singapura menuju China. Namun saat melintas di Pulau Mangkai, Indonesia, gerombolan perompak membajak tanker itu.

Promosi Kisah Inspiratif Ibru, Desa BRILian Paling Inovatif dan Digitalisasi Terbaik

“Serangan itu pada pukul 3.00 WIB dini hari, Minggu (5/9). Para perompak naik ke tanker dan merampok 23 kru di kapal lalu melarikan diri,” kata Noel Choong, kepala pusat pelaporan perompakan IMB, kepada AFP, Senin (6/9).

Menurut Choong ini adalah aksi bajak laut ke 27 kalinya di laut China Selatan sejak Februari 2010. “Kami sudah memberitahu aparat berwenang di Indonesia dan memperingatkan kapal-kapal untuk bersiaga karena biasanya para perompak membatalkan aksinya jika sudah ketahuan,” jelasnya.

Pulau Mangkai berada di jalur sibuk pelayaran sampai sepanjang pantai timur semenanjung Malaysia. Ini adalah jalur pelayaran antara negara-negara Asia Timur dan Samudera Pasifik. Choong mengatakan, ada peningkatan aksi perompakan yang memprihatinkan.

IMB menerima 10 laporan dalam 20 hari terakhir. Di perairan itu, terdapat lebih dari satu kelompok perompak. Mereka dipersenjatai dengan pistol dan golok. “Harus ada lebih banyak patroli di perairan itu karena peningkatan serangan perompak,” tutupnya.

dtc/tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya