SOLOPOS.COM - Wakil Presiden Jusuf Kalla (tengah). (JIBI/Solopos/Antara/Andika Betha)

Kabinet Kerja Jokowi-JK akan dirombak namun belum pasti waktunya.

Solopos.com, JAKARTA – Wakil Presiden Jusuf Kalla menegaskan kewenangan merombak susunan Kabinet Kerja merupakan hak Presiden Jokowi, sehingga kabar yang beredar di media massa bukan menjadi penentu kapan reshuffle dilakukan.

Promosi BRI Borong 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024

“Yang menentukan reshuffle itu kapan, siapa dan waktunya itu kan Presiden, bukan media. Media silakan berbicara, tetapi pada akhirnya yang memutuskan ya Presiden,” kata JK di Istana Wakil Presiden Jakarta, Jumat (8/5/2015).

Kalla mengatakan Presiden memiliki pertimbangan sendiri terkait rencana perombakan susunan kabinet.

“Ya tentu memang banyak yang berbicara, tapi kan tentu Presiden akan mempertimbangkan waktunya, siapa saja, karena mencari yang lebih kan tidak gampang juga,” kata dia

Hingga saat ini, lanjut Kalla, belum ada pembicaraan lebih lanjut antara dia dengan Presiden Joko Widodo terkait rencana perombakan tersebut.

Wapres membenarkan adanya rencana perombakan susunan Kabinet Kerja karena diperlukan peningkatan kerja dalam pemerintahan.

Wapres mengatakan perlu dilakukan evaluasi terhadap para menteri di Kabinet Kerja dan memandang perlu dilakukan perombakan jika kebutuhan mendesak.

“Ya menteri-menteri itu tentu dievaluasi. Reshuffle atau tidak itu tergantung pada kebutuhan dan masalah Pemerintah, bukan tergantung pada survei,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya