SOLOPOS.COM - SBY dan Jokowi (Detik)

Kabinet Jokowi-JK digoyang rumor tentang “Pembersihan orang-orang SBY.” Jokowi melalui akun Facebooknya mengklarifikasi berita ini.

Solopos.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui akun Facebook menceritakan tentang “Pembersihan orang-orang Bapak SBY.” Dalam penjelasan panjang lebarnya, Jokowi mengatakan tetap akan menjalankan program Presiden sebelumnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

“Kita tidak sedang mengalami “Patahan Politik”, juga tidak sedang dalam pertempuran antar generasi, justru sekarang ini perjalanan tatanan pemerintahan dilakukan secara gradual dan juga memperhatikan benang merah segala kebijakan,” demikian penjelasan Jokowi dalam pembukaan status yang ditulis di akun resmi Joko Widodo, Selasa (20/1/2015).

Jokowi mengatakan tetap berkomitmen meneruskan program kerja SBY yang akan disesuaikan dengan visinya kini. Jokowi bertekad untuk melakukan perbaikan terhadap program-program SBY yang belum tuntas.

Jokowi bahkan mengatakan akan meneruskan pembangunan era Presiden Soekarno hingga Soeharto.

Jokowi menyebut, dalam era ini pembangunan yang massif dengan muatan ideologi “Kedaulatan di segala lini” akan mengantarkan bangsa ini ke depan menjadi bangsa yang kuat.

Sebelumnya, SBY  mengungkap adanya isu Presiden Jokowi ingin membersihkan “orang-orang SBY”.

SBY memang mengungkapkan uneg-unegnya tentang situasi kemelut di tubuh Polri menyangkut posisi puncak di organisasi ini. SBY kemudian curhat soal isu santer adanya pembersihan orang-orangnya di pemerintahan Jokowi.

“Di tengah-tengah situasi politik yang menghangat saat ini saya juga mendengar sejumlah isu, mungkin juga “provokasi”, yang bisa memecah belah di antara kita semua. Termasuk antara Presiden Jokowi dengan saya.

Diisukan bahwa yang tengah dilakukan sekarang ini adalah pembersihan “orang-orang SBY”, baik di jajaran TNI, Polri maupun aparatur Pemerintahan. Saya terhenyak,” kata SBY lewat Facebook, Senin (19/1/2015) kemarin.

SBY yakin Presiden Jokowi tan melakukan manuver politik seperti isu yang didengarnya itu. Tapi isu yang dilempar Presiden Jokowi bergulir bak bola liar, isu itu memantik spekulasi adanya ‘Sengkuni’ yang tak ingin hubungan baik Jokowi dan SBY terjaga dengan baik. Siapa sosok ‘Sengkuni’ pembisik SBY sampai kini masih jadi tanda tanya besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya