SOLOPOS.COM - Pj Wali Kota Budi Suharto meninjau salah satu showroom permata di kampung pertama Jayengan, Serengan, Minggu (18/10/2015). (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos)

Kabar duka datang dari Pj Wali Kota Solo yang dikabarkan meninggal dunia pagi ini.

Solopos.com, SOLO — PJ Wali Kota Budi Suharto meninggal dunia di Surabaya pada Rabu (30/12/2015) dini hari. Budi dikabarkan meninggal dunia akibat serangan jantung saat masih dalam rangkaian kunjungan kerja ke kota tersebut.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber di Pemkot Solo menyatakan Budi Suharto meninggal dunia di RS Siloam pukul 04.40 WIB setelah sempat dirawat di RS tersebut. Jenazah masih berada di Surabaya dan segera dibawa ke Solo hari ini.

Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemkot Solo, Heri Purwoko, membenarkan kabar bahwa Budi Suharto meninggal dunia dalam rangkaian kunjungan kerja di Surabaya untuk studi banding penerapan teknologi informasi di lingkungan Pemkot Surabaya. Menurut penuturannya, serangan jantung yang dialami mantan Sekda Kota Solo ini memang bukan dadakan.

“Jadi Pak Budi ini kan sebelumnya sudah lama punya gangguan jantung. Dulu pernah diopname karena stroke selama seminggu itu. Sebenarnya ini sudah sehat, tapi kambuh lagi. Ya ini biasanya terkait kecapekan,” kata Heri kepada di Balai Kota kepada Solopos.com via telepon, Rabu pagi.

Jenazah Budi Suharto kini sedang dalam perjalanan ke Solo dan diperkirakan akan sampai ke Solo pada pukul 12.00 WIB. Jenazah akan dibawa ke Pendapi Gede Balai Kota Solo untuk dilakukan upacara kemiliteran sebelum dibawa ke rumah duka dan dimakamkan hari ini juga.

“Sebelum itu dibawa ke Pendapi Gede,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya