Solo (Espos)--Belum adanya petunjuk teknis (Juknis) hingga kini menjadi kendala Pencairan Bantuan Pendidikan Masyarakat Miskin (BPMKS) bagi siswa pemohon baru di SMKN 6 Solo.
Pelaksana program BPMKS SMKN 6 Solo, Sumadi, ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya, Selasa (5/10), menerangkan hingga kini belum ada instruksi selanjutnya dari dinas terkait pencairan BPMKS tersebut. Oleh karena itu sekolah belum bisa mengajukan pembuatan kartu baru.
Promosi Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM
“Beberapa waktu lalu saya pernah bertanya soal Juknis ini ke dinas, tapi diminta menunggu. Jadi sampai sekarang belum ditindaklanjuti. Tapi data siswa yang berhak menerima BPMKS, sudah ada,” ujarnya.
Sumadi mengatakan, untuk permohonan baru, ada 248 siswa yang mendapatkan BPMKS, 110 diantaranya termasuk kategori BPMKS Platinum. Sedangkan lainnya termasuk kategori BPMKS Gold.
Ketika dikonfirmasi mengenai hal ini, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo, Rakhmat Sutomo, mengungkapkan hingga kini memang belum ada Juknis pencairan BPMKS bagi siswa kelas X karena harus meng-up grade data.
Pasalnya Disdikpora masih konsentrasi mengurusi pencairan BPMKS tahap kedua bagi siswa kelas XI dan XII.
“Nanti kalau pencairan tahap kedua sudah selesai, baru akan mengurus soal Juknis tersebut,” jelasnya.
ewt
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
