SOLOPOS.COM - JSIT Jawa Tengah mengadakan acara santunan anak yatim di Aula Brotoseno, Sekretariat JSIT Jateng di Solo, Sabtu (8/42023). Selain itu penyerahan simbolis donasi untuk para guru. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO—Memuliakan Ramadan 1444 Hijriyah, Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia Wilayah Jawa Tengah memberi 350 paket santunan kepada anak yatim, di Aula Brotoseno, Sekretariat JSIT Jawa Tengah, Jl. Ahmad Yani No. 305 Solo, Sabtu (8/4/2023) sore.

Kegiatan digelar secara hybrid, serentak diikuti oleh JSIT Indonesia kabupaten/kota se-Jawa Tengah.

Promosi Direktur BRI Tinjau Operasional Layanan Libur Lebaran, Ini Hasilnya

Secara luring digelar di Sekretariat JSIT Jawa Tengah. Adapun pengurus daerah di masing-masing kabupaten/kota mengikuti secara daring melalui platform Zoom Meeting, sekaligus menyerahkan paket santunan untuk anak yatim di daerahnya masing-masing.

Ketua JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah, Zaenal Abidin, dalam keterangan tertulis yang diterima Solopos.com, Senin (10/4/2023), menyampaikan JSIT Jawa Tengah pada acara  tersebut memberikan 350 paket santunan anak yatim.

“Alhamdulillah, kami bersyukur di bulan Ramadhan 1444 Hijriyah ini dapat berbagi kebahagiaan dengan menyantuni 350 anak yatim. Tersebar di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Semoga memberikan manfaat untuk anak-anak yatim. Serta memberikan keberkahan bagi Keluarga Besar JSIT Jawa Tengah,” ungkap Zaenal.

Zaenal menuturkan selama Ramadan terdapat banyak kegiatan baik yang dilakukan pengurus JSIT tingkat wilayah maupun pengurus JSIT tingkat daerah di kabupaten/kota masing-masing. Tidak terkecuali di Sekolah Islam Terpadu yang tergabung dalam JSIT Jawa Tengah.

“Ada Pawai Sambut Ramadhan, Pesantren Ramadan, Camping Qur’an, I’tikaf, Pembayaran dan Penyaluran Zakat, dan lainnya. Semoga kegiatan-kegiatan tersebut semakin mengokohkan profil pelajar Pancasila di lingkungan JSIT Jawa Tengah,” kata Zaenal.

 Salah satu anak yatim yang ikut menerima santunan anak yatim, Bulan Haseena Humaira, 4, menyampaikan rasa senangnya mendapatkan santunan dari JSIT Jawa Tengah. “Senang, dapat bingkisan dari JSIT Jawa Tengah,” ucap dia

Ketua Pembina JSIT Jawa Tengah, Anis Tanwir Hadi, dalam tausiyahnya menyampaikan pentingnya terus meluruskan dan mengokohkan niat dalam setiap aktivitas.

“Kami mengajak Keluarga Besar JSIT Jawa Tengah khususnya dan kaum muslimin pada umumnya untuk memperhatikan niat dalam beramal. Niat menjadi elemen penting agar amal ibadah kita, baik ibadah mahdhah maupun ibadah ghoiru mahdah, mendapat keridhoan dan diterima Allah subhanahu wa ta’ala,” ajak Anis. 

Dai menjelaskan niat harus ada di setiap ibadah yang dijalani. Baik ibadah puasa, sholat, membaca Al-Qur’an, belajar mengajar, bermasyarakat, menyantuni anak yatim, dan lainnya harus menyandarkan kepada keridhoan Allah. “Sehingga amalan kita menjadi barokah, terus bertambah kebaikan dan kebaikannya,” kata Anis.

Kegiatan yang diawali dengan tadarus Al Quran dan Khataman Al-Quran ini juga sekaligus dalam rangka memperingati Nuzulul Quran 1444 Hijriyah. Serta diberikan bantuan untuk puluhan guru Sekolah Islam Terpadu di Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya