SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ditemani Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menghadiri seremoni penyerahan Pesawat A-1344, Helikopter Fennec dan Helikopter Panther Tahun 2024 di Lanud Halim Perdana Kusuma, Rabu (24/1/2024)./Bisnis-Akbar Evandio Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul "Jokowi: Presiden Boleh Kampanye dan Memihak di Pilpres", Klik selengkapnya di sini: https://kabar24.bisnis.com/read/20240124/15/1735016/jokowi-presiden-boleh-kampanye-dan-memihak-di-pilpres. Penulis : Akbar Evandio - Bisnis.com Download aplikasi Bisnis.com terbaru untuk akses lebih cepat dan nyaman di sini: Android: http://bit.ly/AppsBisniscomPS iOS: http://bit.ly/AppsBisniscomIOS

Solopos.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan bahwa dirinya tak akan mengambil kesempatan untuk kampanye hingga hari terakhir masa kampanye pada Sabtu (10/2/2024).

Orang nomor satu di Indonesia itu menegaskan bahwa pernyataan dirinya mengenai presiden boleh kampanye adalah murni menjelaskan aturan yang berlaku. Namun, dia memastikan tidak akan melakukan kampanye secara langsung.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

“Jika pertanyaannya, apakah saya akan kampanye, saya jawab tidak saya tidak akan berkampanye,” ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (7/2/2024), dilansir Bisnis.com.

Kepala Negara mengaku bahwa memang terdapat aturan terkait kampanye telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum di pasal 299 bahwa presiden dan wakil presiden mempunyai hak melaksanakan kampanye.

Kendati demikian, Jokowi meminta masyarakat dan seluruh pihak untuk tidak membuat interpretasi yang berbeda terkait dengan pernyataannya beberapa waktu yang lalu.

Dia menyebutkan bahwa pernyataan terkait dengan presiden boleh memihak adalah ketentuan peraturan perundang-undangan, bukan menyatakan akan terjun untuk kampanye terhadap salah satu pasangan calon (paslon) capres-cawapres.

“Saya ingin menegaskan kembali pernyataan saya sebelumnya bahwa presiden memang diperbolehkan undang-undang untuk kampanye dan juga sudah pernah Saya tunjukkan bunyi aturannya tetapi saya tidak akan berkampanye,” pungkas Jokowi.

Sebelumnya publik bereaksi keras mengenai pernyataan Jokowi bahwa presiden boleh berkampanye. Hal itu dikhawatirkan bakal membuat posisi kepala negara tidak netral, meskipun secara terang bahwa anaknya, Gibran Rakabuming Raka, maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.

 

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul “Jokowi Pastikan Tak Akan Berkampanye Secara Langsung di Pilpres 2024”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya