Solopos.com, JAKARTA – Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) tidak kaget dengan adanya isu kemungkinan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bergabung dalam koalisi pemerintahannya bersama Jusuf Kalla.
Jokowi menegaskan sejak awal kubunya terbuka kepada partai mana pun untuk bergabung membangun tanah air tetapi dengan catatan tanpa minta syarat.
Promosi BRI Siapkan Uang Tunai Rp34 Triliun pada Periode Libur Lebaran 2024
“Saya tenang-tenang saja, sejak awal kita terbuka,” katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (12/9/2014).
Beredar kabar tokoh PPP akan menggelar jumpa pers terkait dinamika partai pascapemecatan Suryadharma Ali sebagai Ketua Umum. Partai akan mengupayakan kerja sama dengan kubu Jokowi-JK.
Jokowi enggan menanggapi sikap partai tersebut karena menjadi urusan internal partai. “Ditanyakan ke PPP, itu urusan internal PPP,” jelasnya.