SOLOPOS.COM - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang kini hampir bisa dipastikan maju dalam Pilpres 2014 (JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo alias Jokowi hampir dipastikan menjadi calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan (PDIP). PDI Perjuangan melalui Ketua DPP Maruarar Sirait, Senin (3/3/2014), mengakui dorongan banyak pihak agar deklarasi segera dilakukan sudah diserap.

Untuk itu, pinta Maruarar, publik diminta bersabar menunggu deklarasi pencalonan Jokowi sebagai peserta Pemilu Presiden (Pilpres) 2014. “Jadi, butuh kesabaran progresif untuk menantikan deklarasi itu,” kata Ketua DPP PDIP Maruarar Sirait, Senin (3/3/2014).

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

Maruarar menyatakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan mengumumkan sendiri kepastian capres PDIP dengan bijaksana. Namun Maruarar menyatakan belum menentukan waktu yang tepat untuk menggelar deklarasi tersebut sebelum pemilu.

“Aspirasi sudah didengar Mbak Mega. Jika sudah waktunya, beliau akan menyampaikan secara jelas, enggak pakai sinyal-sinyal yang kabur,” tutur Maruarar.

Sebelumnya, senior PDIP Hendrawan Supratikno menyampaikan mayoritas pendukung PDIP di daerah-daerah pemilihan menginginkan deklarasi pencapresan Jokowi dilaksanakan sebelum pemilu. Langkah itu dianggap perlu agar para pemilih tidak seperti membeli kucing dalam karung saat Pemilu 2014.

“Aspirasi dan harapan kader-kader PDIP mengharapkan Jokowi dideklarasikan sebelum Pemilu Legislatif,” kata Hendrawan.

Sumber di internal PDIP mengakui elite partai politik itu sudah bersepakat mendukung pencapresan Jokowi. Ketua Umum PDI Perjuangan PDIP Megawati Soekarnoputri juga sudah merestui pencapresan itu.

Kendati hampir dipastikan menjadi capres, Jokowi mengaku belum didaulat Mega sebagai capres. “Belum. Tanyakan ke Ibu Ketum, ke Ibu Mega, karena kewenangan ada di beliau,” kata Jokowi saat ditanya apakah dirinya sudah resmi jadi capres PDIP dan tinggal menunggu deklarasi.

Saat ditanya untuk kedua kalinya pun Jokowi enggan menjawab jelas. “Ya tanya ke pusat,” katanya.

Nah saat ditanya untuk kali ketiga, Jokowi sedikit memberi kode. “Apa Bapak sudah tahu bakal dicapreskan PDIP?” tanya wartawan. “Sudah, eh…belum…belum,” kata Jokowi sembari meninggalkan kerumunan wartawan. (JIBI/Solopos/Detik/Antara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya