Jakarta— Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengungkapkan target pertumbuhan ekonomi Indonesia di 2014 yang mencapai 7,7% sangat kurang. Menurutnya pertumbuhan ekonomi Indonesia empat tahun ke depan bisa lebih optimal mencapai 10%.
“Itu kurang (Pertumbuhan Ekonomi 2014 di 7,7%) jika hanya 7,7%,” ungkap Jusuf Kalla (JK) usai menghadiri pidato kenegaraan Presiden RI dalam rangka HUT Ke-65 Proklamasi Kemerdeka RI di Gedung DPR-RI, Senayan, Jakarta, Senin (16/8).
Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital
Kalla membandingkan target-target pertumbuh ekonomi negara dikawasan Asia lainnya di mana menunjukkan optimisme yang tinggi dalam empat tahun ke depan.
“Singapura saja mencapai 13%, kemudian Thailand 8%, dan Filipina 7%. Nah jika Indonesia hanya 7,7% itu tidak mustahil,” tuturnya.
Lebih lanjut Kalla mengatakan angka realistis untuk pertumbuhan ekonomi RI di 2014 yakni 10%.
“Kita lebih kaya, pastinya harusnya lebih tinggi. Mestinya mendekati 10% dalam empat tahun kedepan, Itu baru realistis,” paparnya.
Sebelumnya, Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mencanangkan pertumbuhan ekonomi sebesar 7%-7,7% di 2014. Target tersebut menurut SBY bisa dicapai antara lain dengan meningkatkan investasi baik lokal maupun asing.
dtc/rif
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
