SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Nama Jusuf Kalla (JK) tidak akan muncul dalam suksesi kepemimpinan di tubuh Golkar pada Oktober mendatang. JK tidak akan mencalonkan diri lagi dalam pemilihan ketua umum Golkar itu. Namun JK tidak mundur dari jabatannya sekarang.

“Bukan mundur, tapi tidak mencalonkan diri kembali. Kalau mundur kan ada tekanan dari luar,” ujar Ketua DPP Partai Golkar Yuddy Chrisnandi, Selasa (14/7).

Promosi Video Uang Hilang Rp400 Juta, BRI: Uang Diambil Sendiri oleh Nasabah pada 2018

Dituturkan Yuddy, dari awal JK memang tidak ingin menjabat ketua umum Golkar hingga 2 periode. Keinginan JK ini sudah sesuai dengan peraturan partai.

“Memang Pak JK dari awal nggak mau mencalonkan diri dua kali dan memang di Golkar tidak ada yang dua kali (menjabat sebagai ketua umum Golkar),” ujar anggota tim sukses JK-Wiranto ini.

Dalam waktu dekat, Golkar akan menggelar rapat konsensus nasional pada tanggal 20 Juli 2009. Penyelesaian masalah Pilpres tetap menjadi perhatian hingga 26 Juli. Sengketa perselisihan akan dibereskan ke Mahkamah Konstitusi (MK) hingga pertengahan Agustus.

“Setelah itu akan dilakukan rapat pimpinan nasional untuk menentukan jadwal Musyawarah Nasional (Munas). Ancer-ancer paling cepat 24 Oktober 2009. Sesuai tradisi Golkar lah,” jelas Yuddy.

dtc/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya