JK: Meski bergabung, Golkar tetap harus kontrol pemerintah

Pekanbaru–Ketua Umum Golkar terpilih Aburizal Bakrie (Ical) telah mengisyaratkan bahwa partai Golkar cenderung untuk bergabung dengan pemerintah. Namun mantan Ketua umum Jusuf Kalla (JK) menyarankan agar Golkar bukan hanya ikut menjalankan pemerintahan tapi sekaligus mengontrol pemerintahan.

“Memang dua kemungkinan pilihan Golkar, pertama menjalankan pemerintahan kedua mengontrol pemerintahan. Tapi seyogyanya kalau memilih menjalankan pemerintahan sebaiknya sekaligus mengontrol pemerintah,” kata JK usai makan malam bersama wartawan, di Hotel Labersa lantai 8, Pekanbaru, Kamis (8/10).  

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Lebih lanjut JK mengatakan, sikap Golkar sebenarnya tidak bisa diputuskan oleh ketua umum seorang. Sikap Golkar ke depan mesti ditetapkan dalam rapat pleno.

“Itu tergantung pengurus baru dan perlu ada rapat Golkar untuk melakukan rapat pleno membicarakan sikap-sikap itu,” imbuh JK.

Dalam kesempatan itu, JK juga menaruh harapan agar kepengurusan yang baru dapat meningkatkan kinerja partai Golkar dan meningkatkan solidaritas partai. Ia juga mengatakan bahwa perlu ada perbaikan citra partai sehingga disukai oleh masyarakat.

“Pengurus yang baru juga harus memebrikan pandangan masyarakat yang lebih baik ke Golkar, juga harus ada ide-ide baru,” tandasnya.

dtc/tya