SEMARANG — PT Jamsostek akan membangun rumah susun sederhana sewa (rusunawa) bagi pekerja di kawasan industri Wijayakusma, Semarang.
Direktur Investasi PT Jamsostek, Jeffry Haryadi Manulang, mengatakan untuk pembangunan rusunawa itu telah menyiapkan anggaran Rp100 miliar.
Promosi Pelaku Usaha Wanita Ini Akui Manfaat Nyata Pinjaman Ultra Mikro BRI Group
“Pembangunan rusunawa bekerjasama dengan Pemerintah Kota [Pemkot] Semarang selaku pemilik lahan,” katanya kepada wartawan di sela Jamsostek Goes to Society 2013 di Semarang, Sabtu (4/5/2013).
Rusunawa yang berdiri di atas tanah 1,4 hektar itu, lanjut dia sebagai bentuk komitmen kepada pekerja yang telah mengikuti program Jamsostek.
Tentang kapan pembangunan akan dilaksanakan, Jeffri, mengungkapknya seharusnya sudah dimulai pada 2013, tapi karena ada kendala dari Pemkot Semarang tentang tanah belum bisa dilaksanakan.
“Kami berharap secepatnya karena Jamsostek sudah menyiapkan dana Rp100 miliar, tapi bisa fleksibel tergantung kebutuhan,“ungkapnya.
Pembangunan rusunawa bagi pekerja, imbuh dia direncanakan juga akan dibangun di Jawa Barat (Jabar) pada 2013.
Jamsostek sebelumnya telah membangun rusunawa di Batam, Kepulauan Riau dan di Cikarang.
“Pada 2013 kami ingin membangun rusunawa di Semarang, Jateng dan Jawa Barat,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Jeffry mengungkapkan dana pengelolaan investasi PT Jamsostek per 31 Maret 2013 telah mencapai sebesar Rp140 trilliun, dengan imbal hasil senilai Rp8,9 trilliun.
“Jumlah tenaga kerja yang menjadi peserta Jamsostek sebanyak 11 juta orang,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
