Jakarta— Penangkapan dan penahanan Komjen Pol Susno Duadji dinilai keluarga sebagai bentuk penzaliman. Istri Susno, Herawati, meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turun tangan membantunya.
“Saya berharap Presiden SBY dapat berkenan turun tangan,” kata Herawati di rumahnya, Jl Cibodas I, Puri Cinere, Depok, Jawa Barat. Herawati didampingi juru bicara keluarga Susno, Husni Maderi dan salah satu pengacara Susno, Efran Elmi Juni, Selasa (11/5).
Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500
Herawati mengatakan, sebagai orang nomor satu di Indonesia, SBY dapat mengambil alih penanganan kasus yang menimpa Susno. Herawati percaya, SBY dapat menghentikan penzaliman terhadap Susno.
“Selaku panglima tertinggi Polri dan TNI untuk mengambil alih penanganan kasus yang menimpa suami saya sehingga perilaku penzaliman dan kesewenang-wenangan yang dilakukan oknum elit polri tidak terjadi lagi,” kata Herawati.
Sebelumnya, Susno telah ditangkap usai diperiksa sebagai saksi kasus PT Salmah Arowana Lestari (SAL). Kini, Susno telah resmi ditahan di Mabes Polri.
dtc/rif
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
