SOLOPOS.COM - Bocah warga Palestina, Huseen Awad, menangisi kematian ayahnya saat upacara pemakaman di Jalur Gaza (JIBI/Harian Jogja/Reuters/Suhaib Salem)

Solopos.com, KOTA GAZA– Israel terus menyerang jalur Gaza, Palestina, Selasa (8/7/2014). Badan Penanganan Darurat menyebutkan serangan yang dilancarkan Israel ke Gaza kemarin telah menewaskan 15 orang dan melukai sekitar 100 orang lainnya. Warga dunia maya atau netizen pun memasang tanda pagar #SaveOurPalestina di akun jejaring sosial mereka.

Seperti diberitakan Solopos.com, insiden berdarah itu terjadi di saat militer Israel mulai melancarkan serangan udara terhadap gerilyawan-gerilyawan di Jalur Gaza. Dalam serangan terburuk, satu peluru kendali menembus rumah di kota selatan Khan Yunis setelah orang-orang dilaporkan membentuk tameng manusia sebagai perlindungan. Serangan itu menewaskan tujuh orang.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Juru bicara badan pelayanan darurat Ashraf al-Qudra sebagaimana dikutip dari Kantor Berita Antara mengatakan, dua remaja ikut menjadi korban meninggal sementara 25 orang mengalami luka-luka.

Para saksi mata mengatakan sebuah pesawat Israel menembakkan sinar, membuat keluarga-keluarga dan tetangga berkumpul di rumah sebagai tameng dan, tidak lama kemudian, pesawat tempur F-16 menembakkan peluru kendali hingga meruntuhkan bangunan tersebut.

Sebagai balasan, Hamas mengatakan semua orang Israel akan menjadi target potensial pembalasan.

“Pembunuhan massal Khan Yunis… terhadap anak-anak adalah kejahatan perang yang mengerikan, dan semua orang Israel saat ini menjadi target yang sah bagi pembalasan,” kata juru bicara Hamas, Sami Abu Zuhri, di Facebook.

Tak lama setelah itu, Qudra mengatakan dua warga Palestina terbunuh dalam serangan udara di Shejaiya, di sebelah timur Kota Gaza.

Satu serangan mengenai datu bajaj di Beit Lahiya di Gaza utara hingga menewaskan seorang pemuda dan satu serangan di Kota Gaza barat membuat seorang pemuda berusia 16 tahun kehilangan nyawa.

“Sebelumnya, tiga orang tewas ketika peluru kendali mengenai mobil di perumahan Daraj di pusat Kota Gaza,” ujarnya.

Dalam serangan terpisah di dekat kamp pengungsi Nusseirat di Gaza pusat, seorang pria juga terbunuh.

Sementara itu, tentara menembak mati empat pria dari sayap bersenjata Hamas, Brigade Ezzedine Al-Qassam, di pantai di Israel setelah mereka menyusup tidak jauh dari perbatasan Gaza, kata seorang sumber di badan keamanan Israel.

Jatuhnya korban-korban itu terjadi setelah Israel mengumumkan dimulainya Operation Protective Edge, yang ditujukan untuk menghancurkan roket-roket yang ditembakkan ke arah Israel selatan dan infrastruktur militer Hamas.

Aksi Netizen
Sementara itu di Indonesia, netizen di Tanah Air merespons yang terjadi Gaza dengan dukungan moral. Mereka mengecam tindakan Israel. Di Twitter muncul hastag atau tagar bernada memberi semangat dan dukungan kepada Palestina.

Hastag #SaveOurPalestina, ada juga #PrayforGAza dan #PrayforPalestina. “Yuk kita do’akan, & suarakan utk saudara2 kita disana yg sedang ditimpa musibah. Cukup dgn #SaveOurPalestina bisa membantu mereka disana :),” ujar akun @jampersclothing.

?@ArRhyean, “infokan kalau ada lowongan menjadi relawan di GAZA, InsyaAllah sy berniat kesana…. #SAVEOURPALESTINA.”

?@sintaFanggraeni, “#SaveOurPalestina #AllahBlessYou.”

?@dinierv, “Ya allah, lindungi sodara muslimku di Palestina ya ?????? , #saveourpalestina #pedulipalestina.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya