SOLOPOS.COM - Jumpa Pers wisuda Universitas Tunas Pembangunan (UTP) di Hotel Megaland Solo, Kamis (21/9/2023). (Solopos.com/Maymunah Nasution).

Solopos.com, SOLO — Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Tunas Pembangunan Solo, Suswadi, mengatakan lulusan Teknologi Pemeliharaan Pesawat (TPP) dari UTP akan mendapatkan sertifikat profesi, terutama sertifikasi Air Traffic Controller (ATCO).

Terlebih, UTP baru saja meluluskan lima wisudawan prodi D3 TPP yang akan mendapatkan pelatihan di Merpati Training Center di Surabaya.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

“Di sana [pelatihan Merpati Training Center] setelah menembus sekitar 320 jam praktik akan mendapatkan sertifikat ATCO, sehingga bisa bekerja tidak hanya di Indonesia saja tetapi juga di perusahaan internasional,” ujar Suswadi saat press conference wisuda UTP di Hotel Megaland Solo, Kamis (21/9/2023).

Suswadi menyadari pelatihan 320 jam tidaklah murah, oleh  sebab itu UTP akan mencarikan pelatihan dengan biaya terjangkau di bidang perawatan pesawat.

Dia berharap setelah Prodi TPP, wisudawan Fakultas Pertanian dan Ekonomi Bisnis juga akan mendapatkan sertifikat profesi sesuai kemampuan masing-masing.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama UTP, Nuruddin Priya Budi, mengatakan pengembangan profesi lulusan UTP tidak hanya di prodi TPP saja tetapi juga di prodi lain seperti Manajemen.

“Kerja sama dari kami selalu dikaitkan dengan bidang kemahasiswaan, terutama lembaga-lembaga profesi, seperti berbagai organisasi. Kami juga bekerja sama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk menyerap atlet bisa kuliah,” ujar Budi.

Dia menjelaskan, banyak tenaga profesi bidang olahraga yang bekerja tidak sesuai dengan kompetensi akademinya dan tidak mendapatkan pendidikan lebih tinggi lagi.

Itu sebabnya, UTP berupaya menyalurkan lulusan profesi sesuai bidang mereka masing-masing.

UTP juga membina satu cabang olahraga berupa anggar. Atlet-atlet anggar yang baru lulusan SMA dibina UTP agar mampu bertanding di tingkat provinsi mengalahkan atlet senior.

Selain itu, pengembangan juga dilakukan oleh Fakultas Pertanian UTP lewat penelitian tingkat nasional. Pengembangan tanaman organik menjadi salah satu unggulan Fakultas Pertanian UTP.

Budi mengatakan pengembangan tersebut akan dilanjutkan dengan menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) agar selanjutnya para lulusan UTP dapat langsung bekerja di berbagai perusahaan.

Wisudawati dan Atlet

Sebelumnya, salah satu wisudawati program studi Pendidikan Kepelatihan Olahraga (PKO) Universitas Tunas Pembangunan (UTP) Solo, Dwi Retno, berhasil lulus tepat waktu meskipun selama kuliah dia juga disibukkan dengan aktivitas sebagai atlet bela diri Mixed Martial Arts (MMA).

Dia merupakan atlet dengan julukan The Reef yang berhasil mempertahankan gelarnya sebagai fighter di kelas women strawweight. Saat jumpa pers wisuda UTP di Hotel Megaland Solo, Kamis (21/9/2023), Dwi mengatakan awalnya dia hanyalah pengangguran.

Tiga tahun menganggur, Dwi kemudian mendapatkan tawaran untuk kuliah di UTP. Sejak saat itu, Dwi dapat mengenyam pendidikan dan lulus tepat waktu.

“Di sini [UTP] dosennya semua mendukung, mendukung kreativitas saya di bidang akademik dan non akademik jadinya saya bisa seimbang dalam prestasi olahraga dan akademiknya. Dulu saya tidak kepikiran bisa menerima ijazah S1, dan ini memang kebanggaan saya selain menjadi juara MMA,” ujar Dwi saat jumpa pers.

Ke depan, Dwi ingin melanjutkan kuliah dengan mendaftar Pascasarjana untuk mendapatkan gelar magister sembari terus bertanding di MMA hingga menjadi juara internasional.

Dwi bersyukur mengenyam pendidikan di UTP karena sangat mendukung potensinya sekaligus mencegahnya untuk menganggur lebih lama lagi.

Tidak mudah baginya untuk membagi waktu antara kuliah pertandingan. Namun, dia melalukan berbagai upaya, seperti memulai latihan lebih awal yakni pukul 06.00 WIB.

Sering kali, dia juga meminta izin kepada dosen-dosennya untuk izin tak mengikuti kuliah, namun dimaklumi.  Hal itu yang membuatnya semakin merasa beruntung kuliah di UTP.

Dwi mengaku beberapa waktu lalu baru saja menyelesaikan Kejuaraan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah. Dwi menjadi wakil Solo dalam cabang olahraga tinju.

Lulusan UTP lainnya yakni wisudawan Prodi D3 TPP, Abdullah Aziz. Aziz merupakan salah satu wisudawan Teknik Pemeliharaan Pesawat (TPP) yang berhasil lulus tepat waktu.

Kepada media, Aziz mengaku yakin segera mendapatkan pekerjaan karena lulusan TPP akan semakin dibutuhkan di masa depan. Beberapa perusahaan yang sudah menawarinya pekerjaan adalah Lion Air dan PT Dirgantara Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya