SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Gerindra akan bersikap pasif dengan tidak meminta posisi menteri dalam kabinet SBY-Boediono. Partai berlambang kepala garuda itu ingin menjaga sikap kritisnya.

“Sikap kita pasif, kita tidak akan meminta posisi. Kita tetap ingin menjaga sikap kritis,” ujar Sekjen Gerindra Ahmad Muzani di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (12/10).

Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung

Menurut Muzani, jika Gerindra ditawari posisi menteri, hal itu bergantung pada Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto. Saat ini Prabowo, lanjut dia, tidak banyak bicara soal kabinet.

“Semuanya masih dalam pertimbangan beliau,” imbuh anggota DPR ini.

Dalam waktu dekat Gerindra akan mengadakan rapat untuk menentukan sikap politik apakah akan bermitra atau beroposisi dengan pemerintah. Muzani menuturkan, penentuan sikap akan dilakukan satu atau dua minggu ke depan.

“Dalam waktu dekat kita akan mengadakan rapat untuk membicarakan agenda sampai 2014. Di situlah kita akan menentukan sikap, mau di dalam atau di luar itu soal strategi,” demikian Muzani.

dtc/fid

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya