SOLO-Persaingan industri perhotelan di Kota Solo bakal semakin ketat. Karenanya sertifikasi tenaga hotel jadi kebutuhan mutlak industri perhotelan di Kota Solo.
Promosi Bertabur Bintang, KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024 Diserbu Pengunjung
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Solo, Widdie Srihanto, mulai tahun ini Pemerintah Kota (Pemkot) Solo komitmen memfasilitasi sertifikasi tenaga hotel.
Bahkan, Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Solo akan melakukan pendataan tenaga hotel bersertifikat mulai dari level manajemen sampai satpam hotel.
“Di era persaingan industri hotel yang semakin ketat, maka tenaga hotel harus terampil dan profesional. Kami siap memfasilitasi sertifikasi ke seluruh <I>stakeholder<I> perhotelan,” kata Widdi, saat ditemui solopos.com, di sela-sela Sertifikasi Kompetensi Tenaga Kerja Sektor Pariwisata di Kusuma Sahid Prince Hotel (KSPH), Jumat (25/5/2012).
Widdie mengatakan sertifikasi kompetensi bagi tenaga kerja sektor pariwisata ini wajib dan merupakan amanat UU No 10/2009 tentang kepariwisataan.