Solopos.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) terus bergerak melemah pada hari ini. Pada awal perdagangan, IHSG dibuka turun 0,41% ke level 4.157,76.
Analis PT MNC Securities Reza Nugraha mengatakan pelemahan indeks disebabkan oleh kekhawatiran pasar terhadap keputusan bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve (The Fed), terkait rencana pemangkasan stimulus AS.
Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun
Hal ini juga yang mengakibatkan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terus melemah di atas Rp12.000 per dolar AS. “Saat ini, investor masih fokus pada pemangkasan stimulus AS. Apakah akan dilakukan bulan ini atau tidak. Jika dilakukan pada bulan ini juga, pelemahan indeks bisa semakin dalam lagi,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Senin (16/12/2013).
Sementara itu, untuk hari ini, dia menilai indeks masih akan bergerak negatif dan sulit untuk positif. “Indeks sulit untuk menghijau, mereka masih akan terus berada di zona merah,” tambahnya.
Hingga akhir perdagangan hari ini, Reza memperkirakan indeks akan menguji level 4.110 untuk support dan 4.190 untuk resistance. “Jika indeks menembus 4.110, kita coba lagi di level support berikutnya 4.080. Jika tetap ditembus, maka indeks akan jatuh ke level lebih dalam lagi,” paparnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
