SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta--Konjen RI di Johor Baru sudah mendapat indentitas empat nelayan Indonesia yang ditahan di Malaysia.

Mereka adalah warga Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, yang perahunya karam di perairan sekitar Pulau Pisang.

Promosi Harga Saham Masih Undervalued, BRI Lakukan Buyback

Demikian lembar informasi No. 180/PR/X/2010/53 dari Kementerian Luar Negeri yang dikirim melalui surat elektronik, Kamis (7/10). Informasi tersebut berdasarkan laporan terakhir dari KJRI Johor Baru, Malaysia.

Nama empat orang nelayan itu adalah Cherin, 51, Lau Tin Guan, 58, E Ang, 50 dan Adi, 35. Empat warga Tanjung Balai Karimun itu sekarang berada di tahanan Reman, Johor Baru.

Berdasarkan informasi yang diperoleh Konjen RI langsung Cherin, disebutkan bahwa kapalnya karam pada 5 Oktober 2010 sekitar pukul 15.30 WIB.

Lokasi karam kapal berpenumpang empat orang itu adalah perairan sekitar Pulau Pisang.

Menurut penuturan Cherin pula, disebutkan bahwa keempat nelayan tersebut kemudian mendapatkan pertolongan dari kapal Agensi Penguat Kuasa Maritim Malaysia. Selanjutnya mereka ditempatkan di tempat tahanan Reman, Johor Baru.

Tapi informasi awal tersebut masih harus dikonfirmasi lebih lanjut kepada tiga nelayan lain dan Agensi Penguat Kuasa Maritim Malaysia. Staf dari KJRI Johor Baru terus mendampingi empat nelayan itu dan mengusahakan pemulangan mereka secepatnya ke Indonesia.

Saat ini sedang dilakukan klarifikasi mengenai kepastian lokasi insiden kapal nelayan tersebut. Mengingat mereka adalah nelayan tradisional dan perahu kayu yang mereka gunakan tidak dilengkapi peralatan navigasi.

Perlu diketahui bahwa ada dua pulau yang bernama Pulang Pisang dan letak relatif tidak terlalu berjauhan. Yaitu di sekitar kepulauan Riau (Indonesia) dan di semenanjung Malaka, lepas pantai Johor Baru (Malaysia).

dtc/nad

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya