SOLOPOS.COM - Dr I Nyoman Sukerja resmi menjabat Rektor ISI Solo, Selasa (5/10/2021). (Istimewa-ISI Solo)

Solopos.com, SOLO – Dr I Nyoman Sukerna, SKar, MHum resmi menjabat sebagai Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Solo untuk periode 2021-2025 setelah dilantik dan diambil sumpah jabatan di Plaza Insan Berprestasi, Gedung Ki Hadjar Dewantara, Jakarta, Selasa (5/10/2021).

Sekjen Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Kemendikbud Ristek, Ir Suharti mengambil sumpah 13 orang pejabat. Yakni pejabat pimpinan tinggi pratama dan pimpinan perguruan tinggi negeri (PTN). Terdiri dari dua orang empat rektor, enam direktur politeknik negeri dan satu direktur akademi komunitas negeri.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

Pelaksanaan pelantikan menggunakan system luring penuh dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat. Para pejabat yang dilantik juga telah melakukan test swab antigen dengan hasil negatif Covid-19.

Baca juga: Insentif Guru Honorer Madrasah Sragen Cair Tapi Kena Pajak, Jadi Segini

Setelah dilantik dilakukan penandatanganan berita acara serah terima jabatan dari Rektor ISI Solo sebelumnya, Dr Guntur MHum kepada Dr I Nyoman Sukerna, S.Kar. Penandatanganan ini disaksikan oleh Sekjen Kemdikbud Ristek.

Dalam sambutannya Sekjen Kemdikbud Ristek, Suharti, berharap di bawah kepemimpinan pejabat yang baru dilantik, PerguruanTinggi dapat menghasilkan terobosan. Terutama dalam pengembangan Iptek diberbagai bidang yang dapat dimanfaatkan oleh Indonesia maupun dunia.

“Kami juga berharap perguruan tinggi mampu menguatkan kolaborasi yang berkelanjutan antara perguruan tinggi dengan dunia usaha, dunia industry. Juga stakeholder yang lain baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Tentunya ini dalam rangka program Merdeka Belajar Kampus Merdeka,” kata Suharti.

Baca juga: Kreatif! Mahasiswa ISI Solo Bikin Batik Motif Covid-19, Ini Wujudnya

Suharti juga mengajak semua pejabat yang baru dilantik untuk memperkuat konsolidasi internal dan eksternal. Membangun kolaborasi dan melahirkan kemitraan di tingkat nasional dan internasional. Sebagai katalis untuk membangun peradaban yang lebih baik.

“Kepada yang telah melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi dalam mengemban jabatan sebelumnya. Terus bersemangat berkarya untuk bangsa,” ujarnya.

Pengembangan ISI Solo

Baca juga: Pemkot Solo Dorong Forum Anak Surakarta Jadi Pelopor dan Pelapor Prokes

Sementara Rektor ISI Solo yang baru, I Nyoman Sukerna menyampaikan keberlanjutan program yang sudah berjalan dengan baik. Yakni untuk mengembangkan ISI Solo sebagai Pre Artistic Research University.

Serta sebagai perguruan tinggi seni negeri yang dipercaya untuk melaksanakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam rangka pelestarian dan pengembangan seni dan ilmu seni berbasis budaya Nusantara yang unggul dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Kita akan selalu melakukan upaya perbaikan sistem tata kelola yang transparan dan akuntable. Organisasi tata kerja dan pengembangan sumber daya manusia yang disesuaikan dengan regulasi yang ada. ISI sudah punya modal sosial dengan berada di Kota Solo sebagai kota budaya. Kita juga akan selalu membangun jejaring berupa kemitraan dengan stakeholder dan pemberdayaan alumni. Baik yang berada di dalam maupun di luar negeri,” pungkan I Nyoman Sukerna.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya