SOLOPOS.COM - Irjen Pol Didiek Sutomo Triwidodo (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)

Irjen Pol Didiek Sutomo Triwidodo (JIBI/SOLOPOS/Burhan Aris Nugraha)

SOLO – Kapolda Jateng, Irjen Pol Didiek Sutomo Triwidodo menyerukan pentingnya sinergitas antara Polri-TNI serta masyarakat dalam rangka pengamanan wilayah. Seruan itu disampaikan Kapolda Jateng saat acara ramah tamah bersama Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Muhim Asyrof di Markas Satlantas Polresta Surakarta, Sabtu (28/4/2012) malam.

Promosi Kredit BRI Tembus Rp1.308,65 Triliun, Mayoritas untuk UMKM

“Melalui acara malam ini saya berharap dapat mengakrabkan semua kalangan mulai dari angkatan bersentara, Polri, pengusaha serta tokoh masyarakat sebagai tindak lanjut dari MoU 5 Oktober 2011. Saya yakin apabila semua elemen masyarakat hingga TNI-Polri bisa bekerjasama, negara akan kuat dan kokoh,” ujar Didiek.

Hal senada disampaikan Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Muhim Asyrof. Dikatakannya, apabila Solo aman maka potensi pariwisata di Kota Bengawan bisa dikembangkan dengan baik. “Apabila Solo aman maka Solo bisa menjadi tempat tujuan wisata. Nah kalau kegiatan wisatanya bisa berkembang, ujung-ujungnya kesejahteraan masyarakatlah yang meningkat. Makin banyak wisatawan datang makin bergerak roda perekonomian di suatu kota,” tambah Asyrof.

Tak berhenti di acara ramah tamah namun menurut Kepala Penerangan Korem, Mayor Arh Catur Supriyono, rangkaian kegiatan Solo Bersatu dalam rangka silaturahmi keluarga besar TNI-Polri, Pemda se-Soloraya serta masyarakat akan dilanjutkan pada Minggu (29/4). “Puncak acara silaturahmi keluarga besar TNI-Polri sebenarnya akan berlangsung besok (hari ini-red). Untuk acara Minggu akan kami isi dengan beberapa kegiatan mulai dari jalan-jalan sehat, donor darah dan lainnya,” ujar Catur.

Catur menambahkan, kegiatan silaturahmi keluarga besar TNI-Polri sebenarnya adalah kegiatan rutin namun di setiap tahunnya selalu dikemas dalam berbagai macam acara agar lebih variatif. Di bawah payung MoU antara TNI-Polri serta Pemprov Jateng, imbuhnya, segenap jajaran yang berada di bawahnya harus saling bersinergi dalam rangka pengamanan wilayah.

“Terjemahan saling sinergi itu artinya masing-masing pihak harus bisa menghilangkan ego sektoral. Semisal apabila di suatu daerah terjadi bencana ya harus siap membantu. Jangan mengandalkan pihak lain. Nah acara malam ini adalah untuk pengakraban semua elemen masyarakat, Muspida serta TNI-Polri sebab apabila terjadi masalah, koordinasi bisa lebih mudah karena kita semua sudah saling kenal,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya