JAKARTA—Setelah Hewlett Packard (HP) menyatakan berhenti mengembangkan sistem operasi WebOS, harga tablet HP TouchPad terjun bebas.
Semula tablet yang dijual pertama kali pada bulan Juli lalu ini dibanderol dengan harga US$500 untuk versi 16 gigabyte. Namun karena belum melihat antusiasme konsumen, maka harga tablet seluas 9,7 inci dipangkas menjadi US$450.
Promosi Klaster Usaha Rumput Laut Kampung Pogo, UMKM Binaan BRI di Sulawesi Selatan
Beberapa pekan kemudian, tablet tersebut turun harga lagi menjadi US$400 dengan alasan supaya bisa bersaing dengan iPad 2 yang pamornya masih di atas angin. Sampai pada Kamis pekan lalu, HP menyatakan berhenti mengembangkan platform WebOS yang berjalan pada tablet dan ponsel pintarnya.
Dua hari setelah pengumuman itu, harga tablet TouchPad anjlok menjadi US$99 atau sekitar Rp850 ribu untuk versi 16 gigabyte dan US$149 (sekitar Rp1,3 juta untuk TouchPad berkapasitas 32 gigabyte.
Setelah banting harga, barulah konsumen benar-benar antusias untuk memiliki tablet tersebut. Secepat kilat stok TouchPad di Best Buy dan Future Shop Kanada habis terjual. Kini TouchPad semakin sulit dicari. Bahkan tablet itu belum sempat mampir ke Indonesia.(Tempointeraktif)