SOLOPOS.COM - Ganjar Pranowo dalam wawancara eksklusif Mata Najwa: Ganjar Pranowo dan Piala Dunia yang diunggah di Youtube Najwa Shihab, Selasa (4/4/2023) siang.

Solopos.com, JAKARTA — Elektabilitas Ganjar Pranowo mengalami tren penurunan secara signifikan selama dua bulan terakhir. Sementara itu, elektabilitas Prabowo Subianto justru mengalami peningkatan dan bertengger di peringkat teratas.

Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan dalam pemapatan hasil survei terbaru di Jakarta, Minggu (9/4/2023).

Promosi BRI Pastikan Video Uang Hilang Efek Pemilu untuk Bansos adalah Hoaks

“Kalau kita lihat trennya, maka terlihat penurunan signifikan dari [elektabilitas] Ganjar Pranowo,” kata dia yang dikutip dari Antara.

Djayadi menuturkan elektabilitas Gubernur Jawa Tengah itu turun 8,1 persen, yaitu dari 35 persen pada bulan Februari 2023 menjadi 26,9 persen pada April 2023. Sedangkan Prabowo Subianto berhasil menyalip elektabilitas Ganjar dengan mengalami peningkatan sebesar 3,6 persen.

Sebelumnya, elektabilitas Prabowo berada di angka 26,7 persen pada bulan Februari dan saat ini menjadi 30,3 persen. Untuk itu, nama Prabowo bertengger di peringkat teratas.

“Ada perubahan urutan. Untuk pertama kalinya sejak satu tahun terakhir, saya kira, Prabowo Subianto kembali menjadi nomor satu,” ucap Djayadi.

Menurut Djayadi, penurunan elektabilitas Ganjar berpengaruh kepada naiknya elektabilitas Prabowo. Dia menilai, ada perpindahan suara dari Ganjar ke Prabowo meski tidak terlalu signifikan.

“Poin utamanya adalah terjadi penurunan signifikan, dan tampaknya itu ada perpindahan suara dari Ganjar ke Prabowo, meskipun belum sebanyak angka penurunan dari Ganjar,” katanya.

Di sisi lain, elektabilitas Anies Baswedan dinilai stabil oleh LSI yaitu pada awal April 2023 mengalami penguatan sebesar 1,3 persen dan saat ini mencapai 25,3 persen.

LSI melakukan survei selama 31 Maret hingga 4 April 2023. Terdapat sebanyak 1.299 responden yang dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak atau random digit dialing (RDD).

Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih. Sementara itu, margin of error diperkirakan lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya