SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Solopos/Dwi Prasetya)

Ilustrasi |(Dwi Prasetya/JIBI/SOLOPOS)

SOLO–Harga jual bahan bakar minyak (BBM) jenis pertamax naik dari Rp9.050 per liter menjadi Rp9.400 per liter mulai Jumat (3/8/2012).

Promosi BRI Perkuat Kolaborasi Strategis dengan Microsoft Dorong Inklusi Keuangan

Pertamina yang awalnya merilis harga pertamax akan naik menjadi Rp9.700 per liter, merevisi kenaikan harga tersebut pada Kamis (2/8/2012) sore menjadi Rp9.400 per liter.

Assistant External Relations Manager PT Pertamina Jateng-DIY, Heppy Wulansari menyampaikan kenaikan harga pertamax juga diikuti kenaikan harga BBM nonsubsidi lainnya.

Harga pertamax plus naik dari Rp9.400/liter menjadi Rp9.900/liter. Pertamina dex curah naik dari Rp9.400/liter menjadi Rp10.200/liter. Pertamina dex refill 10 liter naik dari Rp112.000 menjadi Rp120.000 dan pertamina dex kemasan 10 liter naik dari Rp125.500 menjadi Rp133.500.

“Jadi, karena pertamax bukan BBM subsidi, maka penentuan harga mengikuti pergerakan harga minyak dunia,” kata Heppy.

Pantauan Solopos.com di sejumlah SPBU di Solo, Jumat, harga pertamax belum seragam. Masih ada yang Rp9.050, Rp9.400 bahkan ada yang Rp9.600.  Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Soloraya, Suwardi Hartono Putro menyampaikan harga pertamax yang berlaku mulai Jumat ini adalah Rp9.400 per liter.

“Kalau ada yang pasang Rp9.600 itu mungkin salah nempel saja,” kata Suwardi, saat ditemui Solopos.com, di ruang kerjanya, Jumat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya