SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)

Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)

Solo (Solopos.com)–Kenaikan harga produk otomotif per Juni lalu dinilai sejumlah kalangan telah berpengaruh terhadap menurunnya penjualan otomotif Juni.

Promosi Gerak Cepat BRI Peduli Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Banjir di Sumbar

Disampaikan Pimpinan Sun Star Motor, Kiat Setiadi, penjualan mobil Mitsubishi di Solo terjadi penurunan sekitar 15% dari rata-rata penjualan bulan-bulan sebelumnya.

“Ya, kenaikan harga mobil karena kenaikan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) bulan Juni kemarin, sedikit banyak telah memberikan pengaruh terhadap penjualan mobil kami. Dari rata-rata penjualan 150 unit per bulan yang didominasi 85% mobil komersial, Juni kemarin ada penurunan sekitar 15%,” kata Kiat, kepada Espos, Selasa (5/7/2011).

Mobil-mobil passenger yang juga diberlakukan pajak progresif, kata Kiat, juga menyumbang penurunan yang cukup signifikan. Selain karena pengaruh kenaikan harga tersebut, Kiat juga memprediksi momen libur sekolah membuat customer menunda pembelian mobil.

“Tapi kami berharap, Juli dan bulan-bulan selanjutnya kondisi penjualan bisa kembali naik. Terutama untuk penjualan mobil komersial. Mengingat, Juli ini sudah masuk masa menjelang Lebaran, di mana kebutuhan kendaraan-kendaraan niaga pasti naik.”

Penjualan kendaraan roda dua juga mengalami penurunan di bulan Juni. Disampaikan Area Marketing Development Yamaha Soloraya, Arianto, penjualan motor Yamaha bulan Juni lalu mengalami penurunan kisaran 5% jika dibanding rata-rata penjualan pada bulan-bulan sebelumnya.

(haw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya