SOLOPOS.COM - Sejumlah pengendara sepeda motor tampak mengantre di barisan pertamax di SPBU Wates, Selasa (27/1/2015). (JIBI/Harian Jogja/Holy Kartika N.S.)

Harga BBM non-subsidi untuk Pertamax CS mengalami kenaikan yang signifikan.

Harianjogja.com, JOGJA-Untuk kesekian kalinya PT Pertamina menaikkan kembali harga jual bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi. Kenaikan harga BBM non-subsidi berlaku mulai Jumat (15/5/2015) ini.

Promosi BRI Pastikan Video Uang Hilang Efek Pemilu untuk Bansos adalah Hoaks

Marketing Branch Manager Pertamina DIY dan Surakarta Freddy Anwar menjelaskan kenaikan harga BBM non subsidi tersebut terhitung? pukul 00.00 WIB. Hal itu berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan Pertamina. Surat edaran yang dikeluarkan Pertamina Rabu (13/5/2015) itu ditujukan ke semua pengusaha SPBU. Harga baru tersebut berlaku untuk wilayah Jawa.

?Harga BBM non-subsidi mengalami kenaikan cukup signifikan. Harga Pertamax yang semula dibanderol Rp8.800 naik menjadi menjadi Rp9.600 per liter. Artinya, kenaikan harga Pertamax mencapai Rp800 per liter.

Sedangkan Pertamax Plus naik sebesar Rp500 per liter, dari Rp10.050 per liter menjadi Rp10.550. Untuk Pertamina Dex yang semula dijual dengan harga Rp11.600 per liter, naik Rp600 per liter menjadi Rp12.200 per liter. Sedangkan untuk harga solar keekonomian dibanderol dengan harga jual Rp9.300 per liter.

Freddy mengakui, sejak harga Premium naik menjadi Rp7.400 per liter konsumsi Pertamax naik signifikan. Sebab, selisih harga antara Premium dengan Pertamax hanya Rp1.200 saja. Namun, saat harga Pertamax naik maka selisih harga dengan Premium menjadi besar, Rp2.400 per liter.

“Kami masih belum tahu apakah ada migrasi dari pengguna Pertamax ke Premium dengan selisih harga tersebut. Yang jelas, kualitas Pertamax lebih baik dibandingkan Premium,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya