HAJI 2015 : Katering Mekah Berhenti Sementara, Jemaah Diminta Antisipasi

Haji 2015 katering di Mekah berhenti sementara lantaran lalu lintas yang sangat padat.

Solopos.com, MEKAH — Layanan katering makan siang untuk jemaah calon haji Indonesia di Mekah berhenti sementara mulai Selasa (15/9/2015) hari ini. Calon haji pun diminta mengantisipasi hal ini dengan cara memasak atau membeli makanan untuk makan siang.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan pada Senin (14/9/2015) kemarin, adalah hari terakhir pendistribusian katering layanan katering kepada jemaah haji 2015 Indonesia. Mulai Selasa, layanan akan berhenti sementara karena lalu lintas di Mekah sudah sangat padat dan tidak memungkinkan untuk pendistribusian makan siang.

“Ada beberapa jalan di Mekah yang ditutup menjelang wukuf,” kata dia, seusai melakukan kunjungan ke dua perusahaan katering dan Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Mekah, Senin (14/9/2015). Dua perusahaan yang dikunjungi, yaitu Al Munief dan Al Ahmadi.

Ketika berada di perusahaan katering Al Munief, sebagaimana dilansir situs Kemenag.go.id, Rabu, Menag Lukman sempat bertanya kepada Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kementerian Agama Sri Ilham Lubis mengenai pemberhentian sementara layanan katering di Mekah.

“Apakah pemberhentian sementara layanan katering di Mekah ini sudah disosialisasikan kepada jemaah?” kata dia.

Menurut Sri Ilham, jemaah sudah diinformasikan layanan katering makan siang akan berhenti mulai 15 September 2015. Jemaah akan kembali mendapatkan layanan makan siang pada 2 Oktober 2015 atau sembilan hari setelah prosesi wukuf di Arafah.