Ilustrasi jemah calhaj (Dok/JIBI/Solopos)
Solopos.com, SEMARANG — Pemberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama calon jemaah haji (calhaj) asal Jateng dijadwalkan awal September 2013.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kakanwil Kemenag) Jateng, Khaeruddin, mengatakan total jumlah calhaj asal Jateng yang berangkat sekitar 23.757 orang.
“Kami telah mendapatkan data dari Kemenag jumlah calhaj Jateng yang berangkat pada musim haji 2013 sekitar 23.757 orang,” katanya kepada Solopos.com di Semarang, Jumat (19/7/2013).
Semestinya pada musim haji 2013, Jateng mendapatkan kuota sebanyak 29.657 orang, tapi karena ada kebijakan pengurangan 20% dari Pemerintah Arab Saudi sehingga terpaksa 5.900 calhaj gagal berangkat.
Menurut Khaeruddin, angka 23.757 itu sudah final sesuai dengan nomor porsi pendaftaran calhaj yang diperoleh dari Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Direktorat Pelayanan Haji Kemenag.
“Jadi yang menentukan calhaj berangkat adalah Kemenag, kami di Jateng tak memiliki kewenangan,” imbuhnya.
Daftar nama calhaj yang berangkat bisa dilihat di masing-masing Kantor Kemenag kabupaten/kota atau melalui website haji.kemenag.go.id.
Untuk itu, Khaeruddin mengimbau kepada calhaj supaya tidak terpengaruh bila ada pihak-pihak yang menjanjikan bisa memberangkatkan haji tahun ini.
Sebab, nama-nama calhaj yang berangkat sudah tercatat by name, sehingga tidak bisa digantikan lagi oleh orang lain.
Semisal ada calhaj yang batal berangkat, kata dia, maka secara otomatis nomor porsi yang di bawahnya naik, menggantikan.
“Saya mengimbau agar calhaj yang tidak jadi berangkat tahun ini supaya berhati-hati adanya orang yang menawarkan bisa memberangkatkan, karena tidak mungkin,” paparnya.
Dia menambahkan pemberangkatan kloter pertama calhaj jateng dijadwalkan pada September mendatang, melalui Bandara Adi Soemarmo, Solo. “Pemberangkatan kloter pertama pada awal September mendatang,” imbuhnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
