SOLOPOS.COM - M Furqon Hidayatullah (Dok.SOLOPOS)

M Furqon Hidayatullah (Dok.SOLOPOS)

Solo (Solopos.com)–Seorang guru diimbau terus mengembangkan dirinya agar lebih profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai guru.

Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital

Oleh karena itu kebiasaan mengembangkan diri perlu dibangun dari masing-masing individu.

Harapan itu disampaikan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Prof Dr M Furqon Hidayatullah MPd. Ia mencontohkan seorang guru seharusnya terbiasa melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) untuk memperbaiki metode pembelajaran yang diterapkan.

“Terlebih seorang guru yang sudah mendapatkan tunjangan sertifikasi. Ia memiliki tanggung jawab lebih untuk mengembangkan dirinya,” jelasnya saat ditemui wartawan di auditorium UNS, Rabu (7/9/.2011).

Ia menegaskan tanpa guru yang berkualitas, pendidikan yang berkualitas juga tidak akan dicapai. Oleh karena itu ia mengharapkan proses rekruitmen guru benar-benar memperhatikan faktor kualitas sumber daya manusia (SDM) yang bersangkutan. Harus ada standar nasional yang jelas agar kualitas guru semakin lama semakin baik.

Furqon juga mengatakan pembinaan guru pasca sertifikasi sifatnya wajib untuk dilaksanakan oleh dinas terkait.

Oleh karena itu ia menyambut baik rencana Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo yang membuat kebijakan agar surat keterangan yang menyatakan bahwa seorang guru benar-benar mengajar selama 24 jam, diketahui dan disahkan pengawas. “Itu kebijakan yang baik,” ujarnya.

(ewt)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya