SOLOPOS.COM - Gunung Slamet (ilustrasi/JIBI/dok)

Solopos.com, JAKARTA — Aktivitas vulkanik Gunung Slamet meningkat dalam beberapa hari terakhir. Setelah Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) pada Senin (10/3/2014) pukul 21.00 WIB lalu meningkatkan status Gunung Slamet dari normal menjadi waspada, evakuasi pun disiapkan.

Jumlah warga yang harus dievakuasi jika Gunung Slamet meletus mencapai 200.000-an orang karena kubah lava gunung itu mengarah ke barat laut atau sekitar Bumijawa.

Promosi Jelang Lebaran, BRI Imbau Nasabah Tetap Waspada Modus Penipuan Online

Untuk menyikapi situasi terburuk, Pemerintah Kabupaten Pemalang dan jajaran terkait sudah menyiapkan sejumlah rencana darurat, termasuk melakukan evakuasi warga yang berada di lokasi tidak aman.

Gunung Slamet merupakan salah satu gunung berapi aktif di Pulau Jawa, berlokasi di perbatasan Kabupaten Brebes, Banyumas, Purbalingga, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah. Ketinggiannya mencapai 3.428 meter, terakhir meletus tahun 1999.

Berikut ini titik evakuasi yang disiapkan oleh Koramil 13 Pulosari, Pemalang:

Desa Clekatakan
Titik evakuasi: Lapangan desa di Dukuh Sarwadadi (radius 9 km), SMP 3 Pagenteran
Dapur umum: SMP 3 Pagenteran
Menampung kendaraan 130 unit, 259 ekor sapi, dan 2.590 ekor kambing.

Desa Siremeng
Titik evakuasi sementara: Balai Desa Siremeng (radius 10 km) dan lapangan desa (radius 11 km). Menampung kendaraan 40 unit, empat ekor sapi, 3.649 ekor kambing.

Desa Batursari
Titik evakuasi sementara: Balai Desa Batursari, SD 1 dan 2 Batursari, Madrasah Batusari (radius 6,5 km), Lapangan Desa Pulosari dan SMP1 radius (13 km).
Dapur umum: Lapangan Desa Pulosari
Menampung 28 unit kendaraan, enam ekor sapi, 4.059 ekor kambing.

Desa Penakir
Titik evakuasi sementara: lapangan desa dan SD 1 Penakir (radius 7,5 km), lapangan bola Desa Nyalembeng (10 km)
Dapur umum: lapangan bola desa Nyalembeng
Menampung 58 unit kendaraan, lima ekor sapi, 2.054 ekor kambing.

Desa Gunungsari
Titik pengungsian: Balai Desa Gunungsari (radius 7 km), lapangan SMP 2 Pulosari (Dukuh Pasuraun, Karangsari)
Dapur umum: lapangan SMP 2 Pulosari, Dukuh Pasuraun, Karangsari

Desa Jurangmangu
Titik pengungsian sementara: SD 1 Jurangmangu (radius 7 km), SMP 2 Pulosari (10 km)
Dapur umum: lapangan SMP 2 Pulosari
Menampung 14 unit kendaraan, lima ekor sapi, 516 ekor kambing.

Total jumlah penduduk di wilayah Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang, sebanyak 26.028 jiwa terdiri dari 11.639 jiwa, perempuan 13.020 jiwa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya