Gunung Sinabung meletus dan pemerintah berupaya membantu korban erupsi.
Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan seluruh jajarannya segera menyampaikan bantuan yang diberikan pemerintah untuk korban erupsi Gunung Sinabung di Sumatra Utara. Pasalnya, sebentar lagi sebagian besar masyarakat akan merayakan Idulfitri.
Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah
“Dari yang saya terjunkan di lapangan, segera tindak lanjuti Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan Kartu Keluarga Sejahtera. Segera berikan kepada pengungsi sebelum Lebaran oleh Kementerian Sosial, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Pendidikan,” kata dia di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (2/7/2015).
Jokowi meminta Menteri Badan Usaha Milik Negara memerintahkan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) mendahulukan penyambungan listrik di rumah yang disiapkan untuk pengungsi erupsi Gunung Sinabung.
Menurutnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat juga harus segera membangun saluran air dan sumber perairan di pemukiman tersebut. Pasalnya, masyarakat enggan untuk pindah, kalau pemukiman yang disediakan tidak memiliki jaringan listrik dan air.
“Untuk kasur, saya harapkan Kementerian Sosial diberikan kalau ada anggarannya, termasuk meja, kursi, dan peralatan dapur,” ujar dia.
Jokowi sebelumnya juga mengatakan perlu penanganan berkelanjutan untuk persoalan erupsi Gunung Sinabung. Pasalnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi memprediksi erupsi Gunung Sinabung akan terus terjadi dalam skala yang tidak terlalu besar hingga lima tahun mendatang.
“Penanganan diperlukan dengan pola baru untuk korban bencana erupsi Gunung Sinabung, sehingga mereka betul-betul merasa diselesaikan masalahnya,” ucap dia.
Presiden Jokowi menuturkan saat ini masyarakat korban erupsi Gunung Sinabung menginginkan langkah nyata yang dilakukan pemerintah, bukan sekedar kunjungan pejabat negara untuk memberikan bantuan secara simbolis.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
