SOLOPOS.COM - Lava pijar mengalir dari puncak Gunung Sinabung tampak dari Desa Jeraya, Karo, Sumatra Utara, Minggu (5/1/2013). Dalam beberapa hari terakhir aktivitas Gunung Sinabung terus meningkat dengan ditandai seringnya terjadi luncuran awan panas dan aliran lava ke lereng gunung. (JIBI/Solopos/Antara/Irsan Mulyadi)

Solopos.com, MEDAN — Aktivitas Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara, tak kunjung reda. Sejak Sabtu (4/1/2013) hingga Minggu (5/1/2014) pagi, tercatat 55 kali erupsi terjadi, sementara luncuran awan panas tercatat 77 kali.

Kepala Pusat Data Informasi dan Hubungan Masyarakat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho dalam pesan singkatnya, Minggu, mengatakan bahwa material yang keluar dari erupsi Gunung Sinabung tersebut terlempar cukup tinggi berkisar 500 meter hingga 4.000 meter. Awan panas yang keluar dari erupsi tersebut menyebar cukup jauh hingga jarak 4.500 meter ke arah selatan dan tenggara, serta diperkirakan semakin jauh.

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

Akibat lain yang ditimbulkan adalah munculnya gempa hybrid sebagai penanda proses pembentukan kubah lava Gunung Sinabung semakin meningkat. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) juga terus melakukan pemantauan dan mlaporkan perkembangan aktivitas Gunung Sinabung tersebut ke BNPB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara, dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo.

Dengan aktivitas yang terus meningkat itu, Gunung Sinabung tetap berstatus Awas (level IV) dengan tidak boleh adanya kegiatan masyarakat dalam radius 5 kilometer. Pada arah tenggara beradius aman ditetapkan 7 kilometer, masyarakat di dua desa yang berlokasi di arah mata angin itu harus diungsikan, yakni Desa Pintu Besi dan Desa Jeraya.

Masyarakat diimbau untuk terus waspada dan tidak terpancing dengan isu-isu yang menyesatkan terkait aktivitas Gunung Sinabung tersebut.  Sutopo mengimbau, masyarakat untuk mengikuti seluruh arahan dari unsur pemerintah yang terlibat dalam tanggap darurat Gunung Sinabung.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya