SOLOPOS.COM - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara (Dok/JIBI/Bisnis)

Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara (Dok/JIBI/Bisnis)

Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara (Dok/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, MEDAN – Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara, kian bergolak dan memaksa 5.576 warga di empat desa mengungsi ke lokasi yang lebih aman.

Promosi BRI Pastikan Video Uang Hilang Efek Pemilu untuk Bansos adalah Hoaks

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, Selasa (12/11/2013) mengatakakan aktivitas Gunung Sinabung kembali menunjukkan peningkatan.

Pada hari ini Gunung Sinabung terpantau mengeluarkan awan panas ke arah tenggara dengan jarak luncuran mencapai 800 meter dari titik erupsi. Secara visual, asap vulkanik tertutup kabut.

“Awan panas mengarah ke Desa Guru Kinayan dan Sibintun yang telah kami ungsikan kemarin,” ungkapnya.

Personil TNI yang disiagakan di kaki Gunung Sinabung mengevakuasi warga di empat desa yang bermukim di radius 4 kilometer dari bibir kawah. Evakuasi dilakukan menyusul aktivitas Gunung Sinabung yang terus bergolak. Warga empat desa tersebut antara lain, Desa Guru Kinayan, Kecamatan Payung, Desa Sigarang-garang dan Desa Kuta Gugung, Kecamatan Naman Teran. Mereka dievakuasi dengan menggunakan truk militer ke posko-posko  pengungsian.

“Jumlah pengungsi hingga siang ini mencapai 5.576 jiwa,” paparnya.

Pada Minggu (10/11/2013) pukul 15:58 WIB, Gunung Sinabung kembali meletus . Erupsi Gunung Sinabung disertai dengan gempa dengan amplitudo 18 mm dengan durasi 8 menit. Tinggi asap vulkanik mencapai 4 kilometer menuju arah selatan dan
baratdaya.

Erupsi Gunung Sinabung juga disertai luncuran awan panas dengan jarak 1,2 Km. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mencatat dalam sehari telah terjadi setidaknya lima kali letusan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya