SOLOPOS.COM - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (tengah) saat berorasi di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Jl. Kebon Sirih, Jakarta, Senin (1/12/2014). (JIBI/Solopos/Antara/Ajat Sudrajat)

Solopos.com, JAKARTA – Sempat dikabarkan tak dikenal ketua RT dan menunggak iuran bulanan warga, Gubernur DKI tandingan versi FPI, Fahrurrozy Ishaq, langsung membantah. Fahrurrozy justru mempertanyakan pernyataan ketua RT itu.

Fahrurrozi Ishaq adalah anggota Front Pembela Islam (FPI) yang mengklaim dirinya sebagai gubernur rakyat dan Gubernur DKI Jakarta tandingan. FPI dan sejumlah kelompok massa berujung penunjukan Fahrurrozy Ishaq sebagai Gubernur DKI Jakarta tandingan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Senin (1/12/2014). (Baca Juga: FPI Serukan Perangkat Daerah Tunduk ke Gubernur Tandingan)

Promosi Kecerdasan Buatan Jadi Strategi BRI Humanisasi Layanan Perbankan Digital

Rozy dibaiat sebagai gubernur tandingan di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) oleh Gerakan Masyarakat Jakarta (GMJ).

Pria yang akrab dipanggil Bung Rozy ini adalah warga RT 04 RW 04 Jl. Jatinegara III, Jakarta Timur. Dilansir Detik, Rabu (3/12/2014), Ketua RT 04, Abdul Mufti, mengaku Bang Rozy belum membayar alias menunggak iuran selama 6 bulan.

Terkait komentar sang ketua RT, Bang Rozy justru menantang balik. “Itu kata siapa, RT-nya coba panggil ke sini, coba bicarakan. Salah informasi kali, sudah lama masa enggak kenal ane, itu aneh,” ujar Fahrurrozy dikutip Solopos.com dari Liputan6, Kamis (4/12/2014). (Baca Juga: Kumpulan Meme Kocak Gubernur DKI Tandingan)

Juru bicara Fahrurrozy, yang juga salah satu anggota Presidium Penyelamat Jakarta, Ustad H Lutfiq, meminta masalah tersebut tidak dipersoalkan. “Saya kira itu tidak perlu dipersoalkan karena kesibukan beliau, itu bukan tidak dibayar,” jelas dia.

Lutfiq berdalih kemungkinan petugas RT yang mengambil iuran, datang ke rumah Bang Rozy saat sang “gubernur rakyat” tidak ada. “Itu miss saja, yang datang mungkin saat bapak tidak ada di rumah, bisa diselesaikan itu,” pungkas dia.

Fahrurrozy mengklaim dirinya sebagai gubernur tandingan atau gubernur rakyat setelah dia ditunjuk oleh Front Pembela Islam (FPI) menjadi gubernur untuk menandingi Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pada saat demonstrasi, Senin 1 Desember 2014.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya