Solopos.com, SOLO — Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) merupakan awal dari pembangunan yang merata di Indonesia. Dia pun berkomitmen melanjutkan pembangunan itu sebagaimana telah dirintis di masa ayahnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi)
“Jika IKN benar-benar diberdayakan, ini akan secara otomatis memperluas dampaknya ke wilayah Indonesia Timur dan lainnya,” kata Gibran dalam siaran pers yang diterima, di Jakarta, Minggu (17/12/2023), sebagaimana diberitakan Antara.
Promosi Gerak Cepat BRI Peduli Salurkan Bantuan bagi Warga Terdampak Banjir di Sumbar
Dia menjelaskan, sejauh ini investasi di Pulau Jawa sebesar 53%. Besarnya investasi itulah yang membuat kawasan tersebut menjadi pusat pembangun saat ini.
Kondisi itu menurut Gibran membuat banyak daerah di luar Pulau Jawa mengalami ketertinggalan dari segi perekonomian, kualitas sumber daya manusia, hingga pembangunan infrastruktur
Oleh sebab itu, Gibran menekankan pentingnya pembangunan merata agar semua wilayah memiliki kekuatan infrastruktur yang sama.
Dia juga menanggapi tudingan banyak pihak bahwa Indonesia akan masuk ke era neo-orba atau Orde Baru era modern jika Prabowo-Gibran terpilih.
Menurut Gibran, pembangunan yang tidak terfokus di Pulau Jawa justru jauh dari stigma kepemimpinan gaya orde baru. Dia pun memastikan akan meneruskan program pemerintah dalam membangun IKN.
“Jadi, isu-isu seputar neo-orba hanya muncul menjelang pemilu, dan kami sangat mendukung pembangunan yang berfokus pada seluruh Indonesia, bukan hanya Jawa,” jelas dia.