Solopos.com, JAKARTA — Calon wakil presiden nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka, memproyeksikan akan terbuka 19 juta lapangan kerja jika visi dan misinya terlaksana saat ia terpilih sebagai wakil presiden.
Hal itu ia sampaikan saat pemaparan visi-misi dalam debat calon wakil presiden (cawapres) untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Jakarta Convention Center, Jumat (22/12/2023) malam.
Promosi BRI Meraih Dua Awards Mobile Banking dan Chatbot Terbaik dalam BSEM MRI 2024
Gibran menegaskan Indonesia merupakan negara besar. Namun disayangkan, pertumbuhan ekonomi belum pernah mencapai di atas 5% selama reformasi.
Untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, menurut Gibran, harus didukung penurunan angka pengangguran, penurunan angka kemiskinan, penurunan angka genrasi, dan angka inflasi yang terkendali.
“Kta akan lanjutkan hilirisasi, bukan hanya hilirasi tambang, namun juga pertanian, perikanan, digital, dan lain-lain. Kita lanjutkan juga pemerataan pembangunan yang tidak lagi Jawa sentris, kita genjot terus ekonomi kreatif dan juga UMKM kita punya 64 juta yang menyumbangkan 61% untuk PDB kita,” ucapnya.
Menurut Gibran, jika semua itu dilakukan, maka akan terbuka 19 juta lapangan kerja. “Jika empat langkah tadi kita penuhi, Insa Allah akan terbuka 19 juta lapangan pekerjaan,”
Pada pemaparan visi dan misinya, Gibran juga menekankan pentingnya peran generasi muda. Untuk itu, menurutnya, harus adanya penyiapan generasi yang memiliki kemampuan yang mumpuni.
“Narasi besarnya di sini adalah keberlanjutan percepatan dan penyempurnaan,” pungkas Gibran.
Perlu diketahui, tema bebat cawapres kali ini meliputi Ekonomi Kerakyatan, Ekonomi Digital, Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN/APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan. Dalam acara tersebut, tiga cawapres, yakni Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD, saling beradu visi dan misi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
