SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Gempa 7,2 skala richter yang mengguncang kawasan Mentawai, Sumatera Barat, semalam juga berpotensi tsunami. Saat gempa terjadi, air laut sempat mengalami pasang setinggi satu meter di Pulau Sikakap.

“Air laut naik setinggi satu meter hingga mencapai pesisir pantai,” ujar Jhoni Napitulu, salah seorang warga Pulau Sikakap, saat dihubungi, Selasa (26/10).

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

Jhoni menceritakan, saat terjadi gempa, masyarakat yang berada di Pulau Sikakap sempat berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri. “Untungnya tidak ada korban jiwa dan tidak ada bangunan yang rusak,” jelasnya.

Jhoni melanjutkan, setelah gempa pertama, warga telah kembali tenang. Bahkan saat terjadi gempa susulan. “Listrik juga tidak padam dan komunikasi telepon tetap tersambung,” kata Jhoni.

Meski begitu, Jhoni menyayangkan lambannya respon dari pemerintah setempat terhadap peristiwa tersebut. “Belum ada dari pihak pemerintah yang datang ke pulau ini,” terangnya.

dtc/tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya