SOLOPOS.COM - ilustrasi

ilustrasi

BANGKOK--Otoritas Thailand memutuskan untuk menutup operasional Bandara Internasional Phuket. Penutupan bandara ini dilakukan menyusul perluasan peringatan tsunami bagi 6 provinsi di wilayah selatan Thailand.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

“Kami menutup sementara operasional bandara menyusul adanya peringatan tsunami,” jelas Kepala Bandara Internasional Phuket, Prateung Sornkham, melalui telepon kepada Reuters, Rabu (11/4/2012).

Namun demikian, belum diketahui hingga kapan penutupan bandara ini akan dilakukan. Yang jelas, otoritas Thailand telah memerintahkan evakuasi bagi warga yang berada di wilayah pantai bagian selatan Thailand.

Pusat Penanggulangan Bencana Nasional Thailand menyarankan setiap warga untuk menjauhi wilayah pantai dan segera mengungsi ke daerah-daerah yang lebih tinggi. Hal tersebut menyusul keputusan otoritas Thailand yang memperluas peringatan tsunami untuk 6 provinsi yang ada di wilayah selatan Thailand, yakni di Phuket, Krabi, Ranong, Phangnga, Trang dan Satun.

Sedangkan, otoritas India juga mengeluarkan peringatan tsunami menyusul gempa bumi yang juga terasa hingga ke wilayah Singapura, Malaysia, Thailand, dan India. Peringatan tsunami itu dikeluarkan untuk pantai-pantai timur India. Pusat peringatan tsunami India menyatakan, gelombang tsunami setinggi hingga 6 meter bisa terjadi di sepanjang pantai timur India. Gelombang tsunami yang lebih kecil diperkirakan juga bisa terjadi di pulau-pulau terpencil Andaman dan Nicobar.

Sementara itu, menurut Pusat Peringatan Tsunami Wilayah Pasifik di Hawaii, gempa ini berpotensi tsunami yang akan berdampak di wilayah Indonesia, India, Sri Lanka, Australia, Myanmar, Thailand, Kepulauan Maldives, wilayah Samudera Hindia lainnya, Malaysia, Pakistan, Somalia, Oman, Iran, Bangladesh, Kenya, Afrika Selatan dan Singapura.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya