SOLOPOS.COM - PMI merawat korban gempa. (Istimewa/Sutopo/BNPB)

Update terbaru Gempa Aceh pada pukul 11.00 WIB sudah ditemukan 26 orang korban meninggal.

Solopos.com, ACEH – Gempa berkekuatan 6,5 Skala Richter mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Aceh, Rabu (7/12/2016) pagi.

Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit

Kepala Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh, Rudianto mengatakan hingga pukul 11.00 WIB terdata 26 orang korban meninggal karena kejadian sekira pukul 05.05 WIB tersebut.

“Ada 26 orang yang meninggal dunia. Jenis kelamin saya belum bisa pastikan, yang pasti tiga di antaranya balita,” kata Rudi dikutip Solopos.com dari Detik, Rabu (7/12/2016).

Atas kejadian gempa Aceh tersebut, sejumlah bangunan rusak, antara lain SPBU di Kecamatan Ulegle, Warkop Umar Kumis di Kecamatan Ulegle, toko milik H Jailani, empat lain tasi di Kecamatan Bandar Baru dan beberapa jalan diketahui rusak seperti Jalan Pangwa Kecamatan Trieggadaeng Meuredu.

Pascagempa berkekuatan 6,5 skala Richter yang mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/12/2016), sampai saat ini sudah terjadi gempa susulan sekira 20 kali.

Kepala BMKG Aceh Eridawati menjelaskan, gempa dirasakan di seluruh wilayah Aceh. Data terbaru yang ada BMKG Aceh, gempa susulan terus terjadi dengan kekuatan lebih lemah dari pada gempa sebelumnya.

Ya dari tadi masih terjadi gempa susulan, sudah berkali-kali ini hampir 20 kali, kekuatannya di bawah 5 SR,” terang Eridawati dalam pernyataan yang disiarkan i-News TV, Rabu (7/12/2016)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya