SOLOPOS.COM - Warga berjalan di atas bangunan ruko yang runtuh akibat gempa 6.5 SR, di Meuredu, Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/12/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Irwansyah Putra)

Media asing ikut menyorot bencana gempa yang terjadi di Aceh.

Solopos.com, PIDIE JAYA – Media asing turut memberitakan gempa bumi yang terjadi di Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/12/2016) pagi. Mulai kantor berita AFP, CNN, hingga BBC menghubungkan gempa Aceh dengan musibah gempa-tsunami Aceh 2004 silam.

Promosi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Kuliner Rekomendasi bagi Pemudik di Pekalongan

Mengusung judul Deadly magnitude 6.5 earthquake hits Aceh in Indonesia, lembaga penyiaran Inggris BBC mengutipkan pernyataan Bupati Pidie Jaya Said Mulyadi mengenai jumlah korban tewas akibat bencana ini kemungkinan akan terus bertambah dari 25 orang yang diklaim sekarang.

BBC seperti dikutip Antara juga melaporkan bahwa gempa bumi Aceh ini mengingatkan kepada gempa bumi dahsyat yang disusul tsunami pada 2004 yang disebut BBC telah menewaskan 120.000 orang. Menurut US Geological Survey, pusat gempa bumi ini berada pada kedalaman 17,2 km.

Mengantarkan berita dalam judul At least 25 dead in Indonesian earthquake: officials, kantor berita AFP melukiskan dahsyatnya gempa bumi ini dari kesaksian warga Pidie Jaya, salah satunya warga Meureudu, ibu kota Kabupaten Pidie Jaya, bernama Hasbi Jaya (37).

Hasbi menyebutkan sesaat setelah berlari keluar rumah, dia mendapati rumahnya dan tetangganya roboh diratakan dengan tanah oleh gempa bumi itu.

Sedangkan CNN yang salah satunya menurunkan judul Earthquake in Indonesia’s Aceh province kills 26, mewartakan gempa Pidie Jaya ini telah meluluhlantakkan banyak rumah dan bangunan, namun tak ada peringatan tsunami untuk gempa ini.

CNN menyebutkan, bencana alam besar sepertinya tidak asing di Aceh, dengan merujuk gempa bumi dahsyat disusul tsunami pada 2004 yang disebut CNN merenggut 80.000 nyawa dan membuat jutaan orang kehilangan tempat tinggal.

Lain lagi dengan news.com.au Australia yang juga melukiskan dahsyatnya gempa bumi ini di mana disebutkan oleh media ini sejumlah bangunan di Meuredu, termasuk toko-toko, rata dengan tanah.

The Telegraph Inggris menurunkan judul “rantic rescue after earthquake kills at least 54 people in Indonesia’s Aceh province.

Hampir sama dengan BBC, The Telegraph mengingatkan gempa bumi dengan gempa super-dahsyat yang memicu tsunami pada 2004 yang menewaskan seratusan ribu warga Aceh.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya