SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta -Wilayah Kaimana, Papua Barat, pada Kamis (30/9) dinihari diguncang gempa berkekuatan 7,4 skala richter, dengan episentrum 25 kilometer dan berpotensi tsunami.

Menurut data Badan Meterologi dan Geofisika dan Klimatologi (BMGK), pusat gempa berada 141 kilometer tenggara Kaimana, Papua Barat. Belum diperoleh laporan kerusakan dan korban jiwa akibat gempa ini.

Promosi Dirut BRI dan CEO Microsoft Bahas Akselerasi Inklusi Keuangan di Indonesia

Kepala Data dan Informasi BMGK Jayapuran, Sudaryono, Kamis dinihari mengakui gempa yang terjadi pada Kamis dinihari ini berpotensi tsunami. “Ya kami masih terus memantau potensi tsunami. Gempa terjadi di tengah laut dan memenuhi syarat-syarat terjadinya tsunami. Biasanya sebelum tsunami air laut akan surut tiba-tiba,” kata Sudaryono.

Menurut Sudaryono, jika sampai batas waktu yang tidak ditentukan, tanda-tanda bahaya tsunami tidak terlihat maka tanda potensi tsunami akan dicabut.

“Kami masih terus berkomunikasi dengan tim yang ada di Kaimana untuk melihat gejala tsunami di laut,” kata Sudaryono. (Tempointeraktif.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya