SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA – PT Garuda Indonesia Tbk mengatakan akan menggunakan 11 unit pesawat yang baru dipesan dari Airbus untuk rute penerbangan ke Tokyo, Austria, China dan ASEAN.

Sebanyak 11 pesawat jenis A330-300 yang dipesan dari Airbus Industrie senilai US$2,5 miliar itu melengkapi 10 unit yang telah dipesan sebelumnya oleh Garuda dari produsen yang sama. Dirut Garuda Indonesia, Emirsyah Satar mengatakan 11 unit pesawat itu akan didatangkan ke Indonesia mulai kuartal III 2013 secara bertahap hingga kuartal IV 2017,” ujarnya seusai menghadiri acara penandatanganan nota kesepahaman pembelian pesawat itu di Istana Merdeka, hari ini.

Promosi BRI Pastikan Video Uang Hilang Efek Pemilu untuk Bansos adalah Hoaks

Seremonial penandatanganan kontrak pembelian pesawat antara Garuda dan produsen pesawat milik konsorsium negara Uni Eropa itu dilakukan di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan PM Inggris David Cameron. Dirut Garuda itu mengatakan pembelian pesawat baru itu dilakukan dengan memakai skim pembiayaan dari Bank EXIM Inggris dan dari pembiayaan oleh Garuda sendiri. Untuk pembiayaan dari Garuda, lanjutnya, akan diambil dari pinjaman bank yang tengah dicarikan banknya penyedia kreditnya.

“Banknya kami lagi bicarakan. Pemilihan Airbus karena paling bagus untuk penerbangan regional. Cukup bagus untuk pesawat berbadan lebar dengan lama penerbangan 8-9 jam,” jelasnya.

Dalam hal ini, lanjutnya, sesuai untuk rute ke China, Austria, Jepang, Korea dan negara ASEAN. Menurut Emirsyah, pembelian pesawat baru itu menjadi bagian dari program pengembangan armada dalam rangka peningkatan kapasitas dan pengembangan jaringan pada rute jarak menengah dan jauh.

Hal itu, lanjutnya, sesuai dengan program Quantum Lead yang tengah dijalankan oleh maskapai terbesar di Indonesia tersebut. Dalam hal ini, ungkapnya, Garuda menargetkan mengoperasikan sebnyak 194 unit pesawat hingga 2015 yang terdiri dari jenis B737-800NG, A330-300/200, B777-300ER hingga A320. “Kalau A320 dioperasikan oleh Citilink dengan rata-rata umur pesawat 5 tahun.”

Lebih jauh, mantan bankir senior itu menambahkan Garuda akan terus menambah rute internasional baru untuk memperkuat bisnis di rute internasional. Dia menuturkan rute baru yang dibuka pada tahun ini sudah diagendakan untuk rute taipe yang dibuka mulai Mei dan Haneda Tokyo pada akhir bulan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya