SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyapa warga yang sedang olahraga dalam agenda Car Free Day (CFD) di Gelora Bung Karno, Minggu (30/4/2023) pagi. (Bisnis/Akbar Evandio)

Solopos.com, SEMARANG — Calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo, mengingatkan pendukungnya untuk tidak menyebarkan hoaks yang menjatuhkan lawan politik menjelang Pilpres 2024.

Ganjar menyebut semua bakal calon presiden yang akan bertarung pada Pilpres 2024 pasti memiliki gagasan dan ide masing-masing.

Promosi BRI Sambut Baik Keputusan OJK Hentikan Restrukturisasi Kredit Covid-19

Ganjar mengajak pendukungnya untuk menyalurkan energi positif dengan tidak mencaci maki calon presiden lainnya.

“Ingat, di antara kita semua adalah teman, tidak perlu disama-samakan, tapi dipersatukan. Jadi, saya titip betul mulai hari ini, mari kita jaga perilaku kita baik-baik. Jangan sakiti orang lain, jangan bully orang lain. Kita salurkan energi yang positif. Setuju?” kata Ganjar dalam keterangan yang diterima di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (2/5/2023), seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Sementara itu, berkaitan dengan ajakan untuk menyalurkan energi positif di tahun politik, di media sosial Facebook saat ini muncul akun bernama Guntur yang mengunggah foto mirip Ganjar Pranowo bersama mantan bintang film porno asal Jepang, Maria Ozawa.

Unggahan tersebut diunggah pada grup publik Indonesia Bersuara dengan menyertakan tulisan “Yang model begini mau dijadikan presiden? Makin hancur Indonesia”.

Tidak ada penjelasan lain maupun jawaban dari akun pengunggah itu di kolom komentar.

Beragam komentar pun dilayangkan warganet untuk menanggapi unggahan itu yang menyebut foto itu diedit dan bertujuan untuk memfitnah Ganjar Pranowo.

Warganet ada yang mendukung pihak berwajib segera turun tangan dan memberi dukungan moral kepada Ganjar Pranowo.

Sementara itu, dari unggahan akun media sosial terverifikasi milik Ganjar Pranowo, terdapat unggahan yang menunjukkan Ganjar bekerja, mulai dari pembangunan pemukiman sampai soal bidang pendidikan.

Pada Selasa pagi, masih menurut akun media sosial tersebut, Ganjar terpantau sedang melakukan siaran langsung pelaksanaan upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional di halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah di Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Untuk diketahui, pendaftaran bakal capres dan cawapres dijadwalkan pada 19 Oktober hingga 25 November 2023.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu (UU Pemilu), pasangan capres dan cawapres diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik peserta pemilu yang memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20 persen dari jumlah kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR sebelumnya.

Saat ini, ada 575 kursi di parlemen, sehingga pasangan capres dan cawapres pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal 115 kursi di DPR.

Bisa juga pasangan calon diusung oleh parpol atau gabungan parpol peserta Pemilu 2019 dengan total perolehan suara sah minimal 34.992.703 suara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya