Solopos.com, SOLO—-Puluhan SMP swasta dan negeri di Solo melaksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2023/2024 gelombang II secara serentak, Rabu-Kamis (20-21/9/2023).
Sebelumnya sudah dilaksanakan ANBK gelombang I pada Senin-Selasa (18-19/9/2023). Program evaluasi atau asesmen dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) itu dilaksanakan di sekolah masing-masing.
Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah
“Jadi kan pelaksanaanya, sekolah memilih gelombang I atau II, kemudian ada yang semi online dan online, sejauh ini berjalan lancar,” kata Kabid SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo, Abi Satoto kepada Solopos.com, Rabu (20/9/2023).
Dia mengatakan pelaksanaan sempat menghadapi hambatan lantaran koneksi Internet lambat. Meski begitu kendala teknis tersebut tidak sampai mengganggu pelaksanaan ANBK secara keseluruhan.
Abi menyebut di Kota Solo terdapat sekitar 45 sekolah swasta yang mengikuti ANBK dengan perincian 40 sekolah mengikuti gelombang I dan lima sekolah lainnya gelombang II.
Sedangkan terdapat kurang lebih 22 SMP negeri yang mengikuti ANBK dengan perincian 20 sekolah mengikuti gelombang I dan dua sekolah sisanya gelombang II.
Menurut dia, ANBK merupakan salah satu tolok ukur bagi sekolah terkait penyelenggaraan pembelajaran. Selain itu asesmen tersebut bertujuan mengukur tingkat numerasi, karakter siswa, dan lingkungan belajar di sekolah.
Jadi ANBK ini sebagai salah satu tolok ukur untuk keberhasilan pembelajaran dan lingkungan belajar di sekolah, yaitu mengukur tingkat numerasi dan karakter serta lingkungan belajar
“Maka harus dilakukan sungguh-sungguh sebagai tolok ukur untuk melihat mutu sekolah atau raport pendidikan di Kota Solo,” kata Abi. Selain itu hasilnya juga bakal digunakan sebagai evaluasi pelaksanaan pendidikan di Kota Solo.
Sementara itu, Analis Pengembangan Peserta Didik dari Direktorat Sekolah Menengah Pertama Kemendikbudristek, Rom Wahyuni Nugroho memantau ANBK di SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Senin (18/9/2023).
“Tujuan saya ke sekolah ini untuk memotret hal-hal atau praktik-praktik baik yang bisa menjadi inspirasi sekolah-sekolah lain. Sekiranya bisa menjadi masukan bagi kami di Kementerian,” kata dia Senin (18/9/2023) dalam keterangan tertulis.
Dia tidak memilih sekolah secara khusus, melainkan secara acak memantau satu sekolah negeri dan satu sekolah swasta di Kota Solo.
“Untuk jenjang SMP terdapat 100 petugas yang tersebar di 86 kabupaten/kota. Paling barat kami monev di Pidie Aceh dan paling timur ke Merauke,” kata dia.
Dia mengatakan pelaksanaan ANBK 2023 gelombang I dan gelombang II Jawa Tengah diselenggarakan secara serentak. “Ada Kota Semarang, Magelang, Boyolali, Cilacap, dan Solo,” jelas dia.
Salah satunya SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Solo telah melaksanakan ANBK selama dua hari, Senin-Selasa (18-19/9/2023).
ANBK sendiri merupakan program evaluasi dari Kemendikbudristek untuk mengevaluasi sekolah dengan melihat input, proses, dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
