Evakuasi Mahasiswa Jogja yang hilang di Sindoro Sulit karena Mayat di Dasar Jurang

Proses evakuasi mahasiswa UIN SUnan Kalijaga yang hilang di Gunung Sindoro kesulitan medan

Harianjogja.com, JOGJA – Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Jogja memastikan mahasiswa bernama Ahmad Zaenuri asal Klaten yang hilang dalam pendakian di Gunung Sindoro sudah ditemukan dalam kondisi sudah meninggal. (Baca : Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga yang Hilang di Sindoro Ditemukan Tewas)

Promosi Cerita Klaster Pisang Cavendish di Pasuruan, Ubah Lahan Tak Produktif Jadi Cuan

“Sudah ditemukan tim dan saat ini sedang dalam proses evakuasi jenazah untuk diangkat dari jurang di Gunung Sindoro,” kata Humas UIN, Maharani dikonfirmasi Harian Jogja, Rabu (15/4/2015).

Maharani menambahkan tim kampus juga sudah berada dilokasi untuk menyaksikan langsung beberapa relawan dalam evakuasi.

Proses evakuasi sendiri cukup berat karena harus mengangkat tubuh mahasiswa jurusan dakwah tersebut dari kedalaman jurang sejak hilang dalam pendakian mulai Kamis (2/4/2015) silam.

Pihak kampus bersama keluarga korban rencananya akan menunggu proses evakuasi korban sampai pemeriksaan visum medis setempat dan pemulangan jenazah.

“Kita ikuti proses ini dengan baik. Semoga diberikan kelancaran,” ungkapnya.

Ahmad Zaenuri, mahasiswa UIN asal Klaten berangkat melakukan pendakian bersama enam teman satu kampus. Enam mahasiswa lain selamat dan berhasil di evakuasi setelah sempat tersesat.

Sejak dikabarkan hilang, BNPB, BPBD, Tim SAR, aparat kepolisian, mapala dari lintas kampus di DIY dan Jateng berupaya melakukan pencarian. Hanya pada hari ketujuh pencarian belum mendapatkan hasil akhirnya dihentikan. Namun beberapa kelompok pencinta alam seperti diterjunkan PD Muhammadiyah Klaten melakukan pencarian dan berhasil menemukan korban.