SOLOPOS.COM - Beberapa saksi, termasuk Jessica Wongso (kanan), dalam rekonstruksi kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin setelah minum kopi di Olivier Cafe. (Istimewa/Detik.com)

Es kopi berujung maut terus mengungkap fakta-fakta baru. Ayah Mirna menyebut Jessica pernah datang ke Olivier Cafe pada 2 Januari, 4 hari sebelum kejadian.

Solopos.com, JAKARTA — Ada versi lain kronologi bagaimana Jessica Wongso datang ke Olivier Cafe lebih dulu sebelum Wayan Mirna Salihin dan Hani pada 6 Januari 2015. Jika Jessica mengaku hari itu adalah kali pertama dia datang ke kafe tersebut, maka tidak demikian menurut penelusuran ayah Mirna, Dermawan Salihin.

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

Menurut Dermawan, sebelum hari nahas itu, Jessica sudah pernah datang ke Olivier Cafe pada 2 Januari 2016. Dermawan menduga Jessica melakukannya untuk observasi. Hal itu dia ketahui setelah menemui karyawan kafe yang membuat kopi untuk Mirna.

“Saya ngamuk, saya tanya siapa yang punya, kalau enggak boleh saya bikin ramai ini, kata saya. Mereka dengan senang hati menjelaskan. Jadi, waktu pertama yang bikin kopi itu namanya Rangga,” kata Dermawan di Indonesia Lawyer Club TV One, Selasa (2/2/2016) malam.

Dermawan meminta penjelasan dari pegawai kopi, termasuk Rangga, dan menanyai latar belakangnya. “Saya bilang ke dia, kamu bikin kaus yang banyak ya, soalnya besok kamu masuk bui. ‘Oh jangan pak, saya orang Gunung Pak, Gunung Kidul’,” kata Dermawan menceritakan percakapannya dengan Rangga.

Pemuda 22 tahun itu pun diminta Dermawan untuk membuatkan kopi seperti untuk Mirna. Di situlah muncul informasi bahwa Jessica bukan kali pertama datang ke Olivier Cafe.

“Jadi ini Jessica datang tanggal 2 [Januari] Pak, dia sudah observasi. 27 Desember 2015 dia datang ke Indonesia, saya lagi kembangkan, dia punya [maksud apa] mendatangi itu kafe. Nanti di pengadilan kita bicara.”

Sebelumnya, Jessica pernah mengatakan bahwa dia belum pernah datang ke kafe itu. Alasannya, dia memang sudah lama tidak berada di Jakarta karena bertahun-tahun tinggal di Australia.

Di Kabar Petang TV One yang ditayangkan pada Selasa (26/1/2016) malam, Jessica Kumala Wongso bercerita panjang lebar tentang berbagai kecurigaan yang diarahkan ke dirinya. Jessica ditemani pengacaranya, Yudi Wibowo, yang juga ikut memberikan pertanyataan.

Jessica mengawali ceritanya dengan menjawab pertanyaan soal sejak kapan dirinya mengenal Wayan Mirna Salihin di Australia. Dia menceritakan soal kedatangannya ke Indonesia Desember 2015 lalu setelah empat tahun tak pernah pulang.

“Saya 4 tahun belum pernah pulang ke Indonesia, jadi waktu kemarin sampai Indonesia 6 Desember, saya pengen ketemu Mirna lagi, sama teman yang lain juga,” katanya.

Dia juga bercerita tentang rencana pertemuan di Grand Indonesia Mall, dan alasan memilih tempat itu. Jessica mengaku tak mengenal tempat-tempat di Jakarta, dan lokasi itu dipilih setelah Hani mengusulkan pertemuan mereka di Jakarta Pusat.

“Hani usulnya di Jakarta Pusat, rumah saya di Jakarta Utara. Ya udah kita ketemu di sana, saya enggak tahu restoran yang mana. Saya diusulkan dua nama, lihat websitenya, saya pilih salah satu.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya