SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Abuja--Sebanyak empat orang tewas dan lebih dari satu lusin orang lagi cedera dalam satu ledakan di pasar padat pengunjung di Ibukota Nigeria, Abuja, Jumat (31/12) larut malam..

Presiden Gooduluck Jonathan menuduh kelompok gerilyawan sebagai pelaku ledakan tersebut dan mendesak pasukan keamanan untuk melakukan tindakan yang dapat dikerjakan guna memburu mereka yang bertanggung jawab.

Promosi Program Pemberdayaan BRI Bikin Peternakan Ayam di Surabaya Ini Berkembang

Ledakan itu terjadi di pasar Mami, di lahan barak Sani Abacha, daerah sibuk tempat orang berkumpul.

“Ada empat orang yang tewas dan sedikitnya 13 orang lagi cedera,” kata jurubicara polisi Moshood Jimoh seperti dilansir Antara, Sabtu (1/1)

“Tempat tersebut telah ditutup oleh personil keamanan dan penyelidikan telah dimulai. Pengamanan telah diperketat di seluruh kota itu,” tambah Jimoh.

Seorang pekerja di satu pusat medis di barak menyampaikan sedikitnya 11 orang telah tewas dan banyak korban jiwa lagi dibawa ke rumah sakit lain di Abuja.

“Enam belas korban dibawa ke rumah sakit tersebut, empat orang tewas tapi sebanyak 12 orang lagi berada dalam keadaan stabil,” jelas Udofia Enefion, Direktur Jenderal Rumah Sakit Asokoro.

Seorang saksi mata mengatakan ia mendekati pasar itu untuk ikut merayakan Malam Tahun Baru, ketika ia mendengar suara ledakan.

“Orang-orang berlarian ke berbagai penjuru. Ada sejumlah korban –tewas dan cedera. Mereka menggunakan truk untuk membawa semua korban,” tambah Eric, pelanggan pasar tersebut.

Boko Haram, satu kelompok garis keras yang mengingini penerapan hukum Syari’ah di Nigeria, mengaku bertanggung jawab atas berbagai pemboman di kota Jos, bagian tengah negeri tersebut, pada 24 Desember. Sedikitnya 80 orang tewas dan lebih dari 100 orang cedera dalam ledakan itu.

Polisi menyatakan kelompok tersebut berada di belakang serangkaian penembakan dan ledakan di Nigeria utara dalam satu pekan belakangan.

Presiden Jonathan menyampaikan dalam satu pernyataan orang jahat bertekad mengubah kegembiraan jadi abu.

ant/nad

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya